11 Anak Sekolah Diamankan Satpol PP Bitung Sulawesi Utara, Mulai Senin Diantar Orang Tua

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Pihak SMAN 2 Bitung memberikan penjelasan terkait belasan anak didiknya yang diamankan Satpol PP Bitung, Jumat (3/11/2023).

Menurut Kepala SMAN 3 Bitung, Maxy Awondatu, kejadian itu bermula ketika anak-anak tersebut terlambat ke sekolah.

"Karena mereka telat atau terlambat datang sekolah, buat mereka takut masuk ke dalam sekolah dan malah berkumpul di sebuah rumah dekat sekolah," kata Maxy Awondatu, Minggu (5/11/2023).

Saat itu, datang anak-anak dari luar membawa minuman keras (miras).

Kemudian kondisi itu diketahui oleh warga sekitar yang melaporkan ke Satpol PP Bitung.

"Kami jemput dan memanggil orang tua, sudah memberikan pembinaan bersama dengan orang tua," tambahnya.

Dalam pembinaan yang dilakukan di kantor Satpol PP Bitung dan berlanjut di sekolah, muncul kesepakatan antara sekolah dan orang tua.

Mulai Senin (6/11/2023), anak-anak itu akan diantar oleh orang tua ke sekolah. 

"Kesepakatan ini diambil untuk memastikan anak-anak sudah ada dalam sekolah, baru orang tua kembali ke rumah," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, belasan pelajar SMAN 2 Bitung, Sulawesi Utara (Sulut) digelandang personel Timbun dan Pasus Satpol PP Bitung, Jumat (3/11/2023).

Baca juga: Renungan Harian Kristen, Galatia 2:15, Kabar Keselamatan Untuk Semua Orang

Baca juga: Ramalan Zodiak Aries-Taurus-Gemini Pekan Ini Minggu-Sabtu 5-11 November 2023

Mereka terjaring penertiban dan tengah berada di luar sekolah saat jam pelajaran pukul 09.00 Wita.

Belasan pelajar yang berasal dari SMAN 2 Bitung terdiri dari 10 pria dan seorang perempuan.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.