Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Viral Video Para Siswa SD, Gunakan Styrofoam untuk ke Sekolah, Mendayung di Sungai yang Bahaya

Viral di media sosial video yang menunjukkan perjuangan para siswa SD untuk berangkat dan pulang dari sekolah di Kecamatan Tulung Selapan.

Editor: Tirza Ponto
Instagram @in_formania
Viral di media sosial video yang menunjukkan perjuangan para siswa SD untuk berangkat dan pulang dari sekolah di Kecamatan Tulung Selapan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral di media sosial video yang menunjukkan perjuangan para Siswa SD untuk berangkat dan pulang dari sekolah.

Dalam video tampak para Siswa SD tersebut menaiki styrofoam yang tampak dibuat seperti perahu.

Para Siswa SD nekat menggunakan styrofoam untuk sampai ke sekolahnya.

Viral siswa SD naik styrofoam sebrangi sungai ke sekolah.
Viral siswa SD naik styrofoam sebrangi sungai ke sekolah. (Instagram/in_formania)

Baca juga: Viral Video Alasan Mantan Bupati Mitra James Sumendap Potong Rambut

Tak peduli rintangan menghadang, mereka semangat untuk menuntut ilmu.

Kejadian tersebut diketahui terjadi di Kecamatan Tulung Selapan, Desa Kuala Dua Belas, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Bak perahu, styrofoam tersebut dinaiki para siswa sembari didayung sejauh puluhan meter hingga akhirnya berhasil sampai di sebrang sungai.

Mereka harus melakukan hal itu karena tak ada jembatan penyebrangan yang menghubungkan rumah mereka dengan sekolah.

Sebuah video yang diunggah di akun Instagram @in_formania, Rabu (18/10/2023) itu pun viral di media sosial,

Dalam video yang beredar tampak sekitar tiga orang siswa SD mengenakan seragam merah putih lengkap sembari membawa tas di punggung mereka.

Ketiganya diketahui baru saja selesai sekolah dan hendak pulang ke rumah.

Mirisnya rumah para siswa SD tersebut diketahui berada di sebrang sungai.

Untuk pulang ke rumah, anak-anak tersebut menaiki kotak styrofoam yang dibuat seperti perahu.

Kotak styrofoam itu dijalankan dengan didayung menggunakan patahan gabus.

"Anak-anak pulang sekolah, tiga anak SD kelas 3 pulang ke rumah dengan naik wadah iwak," ucap pengunggah video.

Beruntung meski menyebrang dengan menggunakan styrofoam, ketiga bocah tersebut berhasil sampai di seberang sungai dengan selamat.

Diketahui ketiga bocah tersebut terpaksa naik styrofoam untuk sekolah lantaran tidak tersedianya jembatan di sekitar tempat tinggal mereka.

"Karena tak ada jembatan, bocah SD di Kecamatan Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan rela naik sterofoam untuk menyebrangi sungai saat pergi dan pulang sekolah," papar akun tersebut.

Bukan sungai kecil, medan yang dilalui para siswa untuk bersekolah tersebut terbilang cukup membahayakan.

Tampak sungai begitu luas dengan kedalaman air yang diperkirakan mencapai puluhan meter.

Detik-detik Pemuda Gendong Siswa SD Sebrangi Sungai Deras

Viral, Aksi Para Pemuda Gendong Para Murid SD Sebrangi Sungai Lewati Bentangan Pohon, Tuai Pujian
Viral, Aksi Para Pemuda Gendong Para Murid SD Sebrangi Sungai Lewati Bentangan Pohon, Tuai Pujian (Kolase Instagram @ndorobei.official)

Sebuah video para pemuda menggendong murid SD menyeberangi sungai, viral di media sosial.

Aksi para pemuda itu menarik perhatian warganet hingga terenyuh.

Tak sedikit warganet memuji aksi pemuda-pemuda itu yang telah membantu sejumlah murid SD tersebut.

Dari video tersebut, ada juga warganet yang memberikan kritikan kepada pemerintah.

Video tersebut viral dibagikan akun Instagram @ndorobei.official, Senin (21/8/2023).

Dalam video tersebut memperlihatkan kondisi sungai yang deras.

Sementara itu terlihat sejumlah murid SD mengenakan baju pramuka di pinggiran sungai tersebut.

Rupanya para murid SD itu tengah menunggu bantuan untuk disebrangi.

Mirisnya, terlihat di antara sungai tersebut tak ada jalan lain selain bentangan pohon.

Bahkan bentangan pohon itu hanya bisa dilalui dengan berjalan setapak.

Sementara itu juga terlihat kondisi air sungai begitu deras.

Beruntungnya, sejumlah pemuda datang memberikan bantuan untuk menyeberangkan para murid SD tersebut.

Terlihat sejumlah pemuda datang lalu menggendong satu per satu murid SD tersebut untuk menyeberangi sungai tersebut.

Suasana saat pemuda menyeberangi sungai sembari menggendong murid SD itu pun terlihat tegang.

Pasalnya mereka pun harus berusaha mungkin menyeimbangkan tubuh agar tidak terjatuh ke sungai yang sedang deras.

Mereka pun harus bertaruh nyawa jika terjatuh karena bisa hanyut di sungai tersebut.

Dalam keterangan peristiwa pemuda membantu murid SD menyeberangi sungai itu terjadi di Desa Lawindra Kecamatan Mazino, Nias Selatan, Sumatera Utara.

Namun, tak dijelaskan lebih detail kapan kejadian dalam video tersebut.

Kini, video para pemuda menggendong murid SD menyeberangi sungai itu menuai pujian dari warganet.

Ada juga sejumlah warganet memberikan kritikan kepada pemerintah soal pembangunan yang masih belum merata.

Sejumlah warganet yang me-mention para menteri hingga presiden dalam video tersebut.

(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu) ( TribunJabar.id/Hilda Rubiah)

Baca juga: Viral Video Bocah SD Lahap Menikmati Bekal yang Hanya Nasi Putih Terbungkus Plastik Bening

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id

Baca berita lainnya di: Google News

Baca Berita Terbaru Tribun Manado: disini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved