Manado Sulawesi Utara
PNM dan Taspen Life Edukasi Pentingnya Asuransi kepada Ibu-Ibu UMKM di Manado Sulawesi Utara
Jika mampu mengelola keuangan dengan baik, diharapkan bisa mandiri secara finansial. Keuangan untuk kebutuhan kehidupan sehari-hari, tabungan, dll.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) menggelar Literasi Asuransi untuk Negeri, Rabu (4/10/2023).
Seminar yang berlangsung di Luwansa Hotel Manado, Sulawesi Utara, ini diikuti puluhan ibu-ibu pelaku UMKM nasabah binaan PNM di Manado.
Direktur Utama Taspen Life, Ibnu Hasyim, memaparkan literasi keuangan yang baik sangat penting.
"Ibu-ibu harus memiliki dasar pemahaman dasar pengelolaan keuangan. Paling penting membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan," ujar Ibnu Hasyim.
Jika mampu mengelola keuangan dengan baik, diharapkan bisa mandiri secara finansial.
Prinsip dasarnya, keuangan untuk kebutuhan kehidupan sehari-hari, tabungan, investasi, dan asuransi.
"Akan lebih bagus ketika kita bisa memilih investasi dan perlindungan asuransi," jelasnya lagi.
Asuransi melindungi pemiliknya dari risiko, baik risiko kesehatan maupun bencana.
Ia mengungkapkan, tingkat literasi keuangan di Sulawesi Utara cukup baik, yakni 50,13 persen.
Sedangkan inklusi, lebih tinggi 86,23 persen.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan 3 Siswa SMP, Hantam Pohon Usai Dikejar dengan Sajam oleh Pemotor Lain
Baca juga: Cuaca Panas di Manado Sulawesi Utara, Sejumlah Driver Ojol Ngaku Pendapatan Jadi Meningkat
Sedangkan tingkat literasi perasuransian di Indonesia, baru 31,72 persen.
Data di atas berdasar survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2022.
"Angka ini menggambarkan kesadaran warga Indonesia akan pentingnya asuransi masih di bawah," katanya lagi.
Kata Ibnu Hasyim, asuransi adalah prinsip pengelolaan risiko sehingga melindungi tujuan hidup pesertanya.
Terkait itu, Taspen Life memiliki beragam produk asuransi.

"Baik produk asuransi kesehatan maupun kematian. Preminya mulai dari Rp 100 ribu," ujarnya.
Kegiatan ini disambut antusias peserta.
"Kami senang karena mendapat pengetahuan baru soal pentingnya pengelolaan keuangan," ujar Ribka Pantouw, peserta dari Karombasan Selatan.
Kepala Cabang PNM Manado, Eka Perdana Wijaya, mengatakan seminar itu memberikan pemahaman berkaitan dengan asuransi kepada nasabah.
"Dengan pengetahuan ini, harapan kami pengelolaan keuangan lebih baik, usaha bisa maju," kata Eka.
Baca juga: Kalender Jawa Lengkap Weton Bulan Oktober 2023, Kliwon, Legi, Pahing, Pon dan Wage
Baca juga: Sosok Ida Susanti, Wanita Viral 23 Tahun Tutupi Jenis Kelamin Suami, Semua Terungkap Saat Bulan Madu
Erwin Lukman dari Dewan Asuransi Indonesia saat membuka kegiatan mengatakan, seminar ini dalam rangka Hari Asuransi yang diperingati setiap 18 Oktober 2023.
"Tahun ini gelaran ke-17 digelar. Edukasi literasi asuransi digeber terus karena tingkat kesadaran manfaat asuransi di Indonesia masih rendah," jelas Erwin.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Polda Sulut Buka Suara Terkait Kritikan Warga Soal Bakti Sosial dan Gerakan Pangan Murah di Megamas |
![]() |
---|
Suasana Kantor Polresta Manado Normal: Tak Ada Penjagaan Ketat, Polisi Main Voli di Lapangan |
![]() |
---|
Pembuang Sampah Sembarangan yang Viral di Manado Dihukum Penjara Sebulan dan Denda Rp 10 Juta |
![]() |
---|
Harga Daging Babi di Manado Sulawesi Utara Mulai Turun, Bawa Angin Segar Bagi Warga |
![]() |
---|
Fakultas Hukum Unsrat Manado Masih Jadi Favorit, Sejumlah Mahasiswa Beberkan Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.