Berita Heboh
Kisah Pilu Ida Susanti, Terjebak Pernikahan dengan Pria yang Ternyata Wanita, Bertahan Sebab Diancam
Terkuak siasat NMS (60) (inisial) mengelabui Ida Susanti hingga perempuan Surabaya ini tidak tahu bahwa sosok suami yang dinikahi ternyata perempuan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kisah rumah tangga Ida Susanti dan NMS (60) kini tengah menjadi sorotan.
Sudah 23 tahun membina rumah tangga, namun Ida Susanti menutupi identitas sang suami sebenarnya adalah seorang wanita pula.
memang secara penampilan fisik NMS tampak persis seperti seorang pria.
Baca juga: Identitas Pemilk Rumah yang Terbakar di Airmadidi Minut Sulawesi Utara
Ida Susanti, wanita Surabaya yang menuntut keadilan setelah terbongkar suami ternyata seorang perempuan. (kolase youtube TVOne/istimewa)
Sehingga tak ada orang yang mengetahui bahwa ia adalah seorang wanita.
Ternyata ada kisah sehingga Ida Susanti menutupi identitas sang suami.
Selama hidup bersama, Ida Susanti mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan dari NMS.
Ida Susanti pun mengungkapkan semuanya saat ia melapor ke polisi.
Baca juga: 4 Kru Mugiwara dan Mimpi-mimpinya, One Piece Bukan Satu-satunya Mimpi
Terkuak siasat NMS (60) (inisial) mengelabui Ida Susanti hingga perempuan Surabaya ini tidak tahu bahwa sosok suami yang dinikahi ternyata perempuan.
Ternyata, selain memalsukan identitas, wanita kelahiran Makassar ini juga merombak tubuhnya agar benar-benar menyerupai seperti seorang pria.
Hal ini diungkapkan Ida Susanti dalam wawancara dengan TVOne pada Minggu (1/10/023)
Diungkapkan, pada saat perkenalan, NMS sudah menunjukkan KTP berjenis kelamin laki-laki.
Baca juga: Pantas Duo Dadang Kades Dua Desa di Bandung Mendadak Mengudurkan Diri, Ternyata Mau Dukung Capres
Bahkan, NMS juga tak segan menunjukkan akta kelahirannya dengan nama dan jenis kelamin yang sama ke Ida Susanti sebelum menikah tahun 2000.
"Dia juga tidak punya payudara, sudah dioperasi. Memang, dia laki-laki banget, rambutnya aja cepak," terang Ida Susanti.
Identitas asli MMS baru terungkap ketika mereka berbulan madu di Bangkok, Thailand, sehari setelah menikah.
"Kita kawin tamasya jadi hari pertama kita ke Bangkok dan akhirnya di saat malamnya dia ngomong kalau dia perempuan," ungkap Ida Susanti dilansir TribunJakarta.com dari tayangan TV One News, Senin (2/9/2023).
Mengetahui hal itu, Ida mengaku menangis karena tidak bisa menerima.
Namun, saat itu dia justru dianiaya dan dilarang untuk membongkar identitasnya.
"Dia married (menikah) cuma kepengen seorang pendamping yang mau mendampingi dia kemana-mana. Dia bilang, kamu married sama aku, tak cukupi semua kebutuhan. Dia juga minta aku menerima 3 anak angkatnya dan menjaga abu (jenazah) orangtuanya," terangnya.
Dengan berat hati, Ida pun menerima perjanjian itu.
"Daripada saya mati konyol, akhirnya saya minta perjanjian," kata Ida Susanti.
Apalagi empat bulan setelah itu dia menerima sertifikat rumah dan langsung bisa ditempati.
Lalu, kenapa saat itu dia bisa bertahan?
Ida mengaku saat itu malu kalau harus membongkar semuanya.
"Seluruh surabaya kenal siapa saya. Akhirnya, tidak ada satu orang pun di keluargaku yang tak kasih tahu. Karena posisi saat itu tidak bisa dikompromi. Aku mencari kehidupanku aman," katanya.
Apalagi, lanjut Ida, saat itu surat nikah juga dibawa NMS.
"Yang penting saya aman, bisa kerja," kata Ida yang mengaku saat itu sudah merintis bisnis penjualan onderdil mobil Mercedes Benz di Surabaya.
Namun rumah tangganya penuh tekanan lantaran Nardinata sering main kekerasan fisik.
"Kalau bertengkar sedikit, main pukul. Kalau di jalan enggak cocok itu aku diturunin di jalan. Akhirnya ngapain ya aku malu, tubuhku enggak cacat, aku lapor," kata Ida Susanti.
Puncaknya tahun 2002, Ida Susanti akhirnya melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.
Ida Susanti mengaku selalu diteror dan diancam akan dibunuh.
Namun kala itu, Ida justru kalah karena tidak bisa menunjukkan bukti pernikahannya dengan Nardhinata. Saat itu bukti surat nikah dipegang oleh Nardhinata.
Kepiluan Ida tak berhenti sampai disitu. Ida harus berkonflik dengan sang suami karena penipuan soal rumah.
Nardinata bahkan melaporkan Ida Susanti ke polisi atas kasus penyerobotan rumah. Ida Susanti sempat mendapatkan hukuman percobaan.
"Gara-gara double sertifikat, itu kan rumahnya mau dijual, sertifikat kan ada di aku,"
"Setelah tahu rumah mau dijual, ya tak masukin lagi, saya dilaporin penyerobotan, saya tidak diakui sudah dikawinin, saya tidak diakui," cerita Ida Susanti sambil menangis.
Rumah di kawasan Pakuwon City, Taman Mutiara, Kota Surabaya itu pun kini telah dirampas oleh keluarga Nardhinata.
Sementara Ida Susanti kini tak peduli dengan rumah tersebut dan ngotot meminta agar Nardhinata ditangkap polisi.
Ida Susanti pun meminta bantuan polisi hingga Kapolri supaya Nardinata ditangkap.
"Harapanku, aku tidak peduli dengan rumahku, saya masih bisa kerja,"
"Buat bapak Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Bapak Menkopolhukam, bapak Presiden Jokowi, tolong saya, saya tidak percaya dengan hukum di Surabaya, saya sakit hati. Saya minta untuk ditangkap dan diadili, dia ada di Jakarta lagi disembunyikan di salah satu hotel di Jakarta," kata Ida Susanti tampak emosi.
Identitas Terkuak di Publik saat di Polda
Di bagian lain, NMS (60) ternyata pernah menjalani pemeriksaan oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Polda Jatim, pada tahun 2002.
NMS yang merupakan identitas samaran dari sosok wanita berinsial NMSJ alias OY, mendatangi agenda pemeriksaan tersebut ditemani oleh kakaknya berinisial YW pada 2002.
Sosok YW merupakan kakak yang menjadi wali dari NMS untuk menikahi Ida.
Ida mengaku, dirinya juga memperoleh surat panggilan agenda pemeriksaan yang sama sebagai saksi pelapor atas perkara tersebut.
Namun, ia menolak untuk hadir. Lantaran dirinya takut dan masih mengalami fase trauma jika harus bertemu lagi dengan sosok NMS.
“Dia diperiksa sekali. Saya waktu itu juga dipanggil. Saya enggak datang, karena saya takut bertemu dia,” ujarnya saat ditemui awak media di kawasan Gubeng, Surabaya, Sabtu (30/9/2023).
Ternyata, dalam agenda pemeriksaan pertama tersebut. Ida mengungkapkan, NMS bertengkar hebat dengan kakaknya YW.
Pertengkaran tersebut sampai-sampai membuat gadung ruang penyidikan, hingga melibatkan beberapa orang anggota polisi bagian penyidik bersusah payah kerepotan melerai keduanya.
Gegara peristiwa menggegerkan tersebut, sampai menyita perhatian awak media yang bertugas untuk meliput segmentasi Pos Pemberitaan Mapolda Jatim.
Dan dapat ditebak, lanjut Ida, ternyata pertengkaran tersebut dimuat oleh awak media untuk menjadi bahan pemberitaan majalah dan koran kala itu. Bisa disebut viral seperti di zaman sekarang.
“Keesokan harinya, heboh, dikasih tahu oleh orang wartawana. Bahwa ternyata saat di BAP itu, dia bertengkar dengan kakaknya YW. Akhirnya heboh, masuk korang dan majalah. Akhirnya dibongkar oleh polda,” katanya.
Akibatnya, skandal memalukan; pernikahan aneh, yang berusaha ditutup-tutupi Ida dari keluarga besar, orangtua, teman-temannya, bocor sudah, hingga menjadi buah bibir perbincangan hangat pada masa itu.
“Dan disitu keluargaku dan teman temanku tahu, kalau suamiku perempuan. Mengapa saya bungkam saat itu. Karena saya takut dan malu diekpose itu semua,” ungkapnya.
Entah bagaimana kelanjutan proses hukum terhadap NMS. Cukup lama Ida menanti perkembangan terbaru atas kasus tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh Ida. NMS telah merampungkan agenda pemeriksaan pertama. Namun saat diagendakan untuk menjalani pemeriksaan kedua.
NMS, tidak kunjung memenuhinya, hingga empat tahun kemudian, penyidik kepolisian memasukkan nama dan profil NMS yang memiliki nama asli NMSY alias OY itu, dalam daftar pencarian orang (DPO).
“Setelah ribut-ribut. Akhirnya tahun 2007, keluarlah surat DPO. Dan disitu saya sudah menghabiskan uang untuk menyewa pengacara. Saya senang karena surat DPO sudah keluar. Dan Polda Jatim berjanji untuk menangkap,” katanya.
“Tapi apa yang aku dapat, uang habis, dan tidak ada perkembangan sama sekali dari tahun 2007 sampai 2023. Dan selama ini saya berkali-kali mendatangi polda menanyakan perkembangan sampai ada 3 kali perkembangan,” pungkasnya.
Sementara itu, wartawan surya.co.id berupaya menghubungi pihak Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, melalui pesan singkat dan sambungan telepon seluler, sejak pagi hingga sore Jumat (29/9/2023), belum direspon.
Kisah Ida Viral
Sekadar diketahui, viral video TikTok yang mengunggah cerita memilukan dari seorang wanita asal Surabaya menjadi korban penipuan dalam pernikahannya, dan tak kunjung memperoleh keadilan dari pihak berwajib selama 21 tahun.
Diketahui, sosok Ida Susanti sempat menjadi karyawan perusahaan mobil, saat masih muda.
Kemudian, sempat menjadi pengusaha penyediaan onderdil (sparepart) mobil mercy di Kota Surabaya, beberapa tahun lalu. Dan kini membuka tempat usaha reparasi ponsel.
Sedangkan sosok suami palsu Ida Susanti yang ternyata berjenis kelamin perempuan, berinisial nama samaran NMS (60) warga Makassar.
Video unggahan tersebut viral setelah diunggah oleh akun TikTok @yolayola, sekitar pukul 13.00 WIB, pada Kamis (28/9/2023).
Berdurasi 46 detik, video tersebut menayangkan 18 scene yang dibubuhi stiker narasi pada setiap bagian scene-nya.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id
Akhirnya Terungkap Apa Saja Dilakukan Putri Istri Ferdy Sambo di Penjara hingga Hukumannya Dipotong |
![]() |
---|
Akhirnya Terungkap Sebab Hukuman Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo Dipotong, Ternyata karena Ini |
![]() |
---|
Thaddeus Daniel Pierce, Bayi yang Dilahirkan dari Embrio Berusia 30 Tahun yang Dibekukan |
![]() |
---|
Tak Terima Putrinya Didekati, Seorang Ayah Tikam Pacar Anaknya, Korban Diserang saat Lagi Bikin Ini |
![]() |
---|
PPATK Temukan Banyak Penerima Bansos Miliki Saldo Rekening di Atas Rp 50 Juta: Masih Terima Bantuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.