Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Tak Terima Putrinya Didekati, Seorang Ayah Tikam Pacar Anaknya, Korban Diserang saat Lagi Bikin Ini

Tanpa diduga, pelaku langsung mendatangi korban sambil membawa sebilah pisau, lalu menikam korban pada bahu kanan.

Editor: Indry Panigoro
Meta AI
TIKAM: Ilustrasi pemuda dianiaya ayah pacarnya foto dikolase Tribunmanado dari Meta Ai. Seorang pria bernama Kadarta Reza mengalami luka serius setelah ditikam oleh ayah dari pacarnya di Desa Petunang, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan, Senin (11/8/2025). 

TRIBUNMANADO.CO.ID -  Heboh kasus penikaman di Provinsi Sumatera Selatan, Senin (11/8/2025).

Seorang pria nekat menikam pemuda yang merupakan pacar putrinya.

Penyebabnya karena ia tak sedang dengan pacar anaknya itu.

Korban bernama Kadarta Reza (30).

Kadarta Reza mengalami luka serius setelah ditikam oleh ayah dari pacarnya di Desa Petunang, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan.

Pelaku bernama Autar, warga desa setempat, yang merupakan ayah dari kekasih korban.

Kapolres Musi Rawas, AKBP Agung Adhitya Prananta melalui Kasat Reskrim AKP Ryan Tiantoro Putra dan Kanit Pidum IPDA Novra Robialda membenarkan kejadian tersebut.

TIKAM: Ilustrasi pemuda dianiaya ayah pacarnya foto dikolase Tribunmanado dari Meta Ai. Seorang pria bernama Kadarta Reza mengalami luka serius setelah ditikam oleh ayah dari pacarnya di Desa Petunang, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan.
TIKAM: Ilustrasi pemuda dianiaya ayah pacarnya foto dikolase Tribunmanado dari Meta Ai. Seorang pria bernama Kadarta Reza mengalami luka serius setelah ditikam oleh ayah dari pacarnya di Desa Petunang, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan. (Meta AI)

"Motif sementara, karena pelaku tidak senang dengan korban yang mendekati putrinya," jelas Kanit saat dikonfirmasi, Selasa (12/8/2025).

Dijelaskan, insiden bermula saat korban meminta izin kepada ibunya untuk pergi ke Desa Petunang guna menemui sang kekasih, Anjeli.

Korban berangkat sendirian menggunakan sepeda motor.

Sesampainya di lokasi, korban bertemu dengan Zainal, saudara Anjeli, yang kemudian memberitahukan kepada ayah mereka mengenai kedatangan Kadarta.

Tanpa diduga, pelaku langsung mendatangi korban sambil membawa sebilah pisau, lalu menikam korban pada bahu kanan.

Pelaku kembali menyerang, menusukkan pisau ke arah punggung korban, menyebabkan empat luka tusuk tambahan.

"Total ada lima luka tusuk yang diderita korban, satu di bahu dan empat di punggung," ujar Kanit.

Usai penyerangan, korban sempat melarikan diri ke area kebun di sekitar lokasi kejadian.

Halaman
12
Sumber: TribunMedan.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved