Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Imam Masykur

Polemik Video Viral Diduga Adegan Penyiksaan Imam Masykur, Sang Adik: Iya Benar Itu Dikirim ke Saya

Pihak TNI melalui Komandan Pomdam (Danpomdam) Jaya Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar menegaskan bahwa video yang beredar dan viral itu adalah hoax.

Editor: Rizali Posumah
HO
Wajah tiga pelaku penculikan penyiksaan dan pembunuhan terhadap pemuda Aceh, Imam Masykur. 

Fachrul Razi yang datang ditemani oleh sejumlah anggota keluarganya meminta kepada Presiden Jokowi, Menko Polhukam, Kapolri, dan Panglima TNI agar kasus ini diusut hingga tuntas, dan proses hukum dilakukan secara terbuka.

Pasalnya saat kejadian penganiayaan tersebut ia sempat ditelepon oleh korban, untuk meminta uang kepada ibunya sebesar Rp 50 juta. 

Uang tersebut digunakan sebagai tebusan untuk korban.

“Lalu dia (Imam Maskur) juga menelepon mamak minta uang itu. Dan baru kali ini ditelpon sama abang,” ucap dia.

Pasalnya, korban sendiri merupakan tulang punggung keluarga dan membiayai dirinya untuk pergi ke sekolah. 

Sementara itu, Sanusi keluarga korban juga membenarkan kejadian yang dialami oleh almarhum.

“Kami ini orang miskin, siapa lagi yang akan menafkahi kami,” pungkasnya.

Koordinator Aksi, Saiful Mulki mengatakan, aksi damai itu dilakukan merupakan bentuk solidaritas terhadap keluarga korban. 

Pihaknya juga, mendukung pernyataan Panglima TNI agar para pelaku tersebut dihukum mati.

“Kita minta agar kasus ini diusut tuntas secara terbuka. Kita juga minta motif dan aktor intelektual dibalik meninggalnya imam juga turut diusut,” pungkasnya.

Dalam kasus tersebut, Polisi Militer Kodam (Pomdam) Jaya/Jayakarta sebelumnya telah menahan tiga oknum TNI dalam kasus dugaan penganiayaan yang menyebabkan seorang pemuda Aceh bernama Imam Masykur tewas.

Tiga tersangka dari anggota TNI yakni anggota Paspampres Praka RM, Satuan Direktorat Topografi TNI AD, Praka HS dan anggota Kodam Iskandar Muda, Praka J.

Sementara itu, ada satu tersangka lainnya yang merupakan kakak ipar dari Praka RM berinisial MS yang saat ini ditahan di Polda Metro Jaya.

Diketahui, asad Imam ditemukan di sungai Cibogo, Karawang, Jawa Barat pada Jumat, 18 Agustus 2023 lalu.

Pemuda asal Kabupaten Bireuen, Aceh tersebut diduga dibuang setelah diculik dan dianiaya hingga tewas oleh anggota Paspampres berinisial Praka RM.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved