Imam Masykur
Viral Video TikTok Imam Masykur Tahun 2022: Nanti Kamu Sadar Sudah Kehilangan
Selain menculik dan menyiksa, pelaku juga meminta uang tebusan kepada keluarga korban sejumlah Rp 50 juta.
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus penculikan dan pembunuhan terhadap pemuda Aceh Imam Masykur (25) membuat heboh publik.
Bagaimana tidak, pelaku dari kasus ini adalah oknum anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Selain menculik dan menyiksa, pelaku juga meminta uang tebusan kepada keluarga korban sejumlah Rp 50 juta.
Pemuda asal Gampong Mon Keulayu, Kecamatan Gandapura, Bireuen, Aceh, itu pun akhirnya tewas setelah disiksa berulang kali oleh pelaku.
Diduga korban dianiaya oleh tiga orang.
Korban mengalami penculikan, penganiayaan yang mengakibatkan kematian dan upaya pemerasan oleh oknum Paspampres di Jakarta.
Korban diketahui diculik oleh oknum Paspampres berinisial Praka RM beserta dua pelaku lainnya yang juga dari kesatuan anggota TNI.
Sementara itu, kabar tewasnya korban baru diketahui pada Sabtu (26/8/2023), setelah sebelumnya diketahui korban dirawat di RSPAD sejak (15/8/2023) lalu.
Tak hanya video pemukulan dan proses pemulangan jenazah korban yang viral di sosial media baru-baru ini.
Bahkan video TikTok Imam Masykur pada tahun 2022 lalu kembali diungkit netizen.
Dalam video yang diunggah oleh korban di akun pribadinya @imammasykur548, ia menuliskan sebuah quotes tentang penyesalan.
Dengan wajahnya sebagai latar belakang tulisan tersebut, ia menuliskan;
“Nanti kamu sadar sudah kehilangan, saat apa yang kamu genggam kemarin benar-benar pergi.
Yang tulus tidak akan datang dua kali, walaupun kamu menemukan yang baru.
Pasti tidak akan sama, seperti yang dulu lagi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.