Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Mazmur 78:1-16, Bangsa yang Percaya

Mereka begitu mudah tawar hati dan gampang sekali mencari jalan pintas, karena nampaknya Tuhan tidak dapat menolong.

Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
HO
Renungan Harian Kristen Mazmur 78:1-16, Bangsa yang Percaya 

Dalam keadaan tertindas, mereka mulai mengerti perlunya pertolongan Tuhan.

Maka Tuhan mengutus Musa menghadap Firaun, agar bangsa Israel dibiarkan pergi dari Mesir.

Firaun bersikeras, walaupun telah di hukum dengan berbagai-bagai tulah, sampai akhirnya ia terpaksa mengijinkan.

Namun tak disangka, iapun berusaha mengejar karena pikirannya berubah, ketika mendengar umat Israel benar-benar mau keluar dari tanahnya.

Lalu di sinilah umat-Nya itu menjadi ketakutan, seolah-olah tidak ada harapan lagi.

Benarlah bahwa manusia memang sulit mengerti jalan-jalan dan rancangan Tuhan.

Di saat-saat terjepit dan terhimpit, iman dan harapan seolah-olah menjadi buntu.

Ini adalah saat-saat yang kadang-kadang membuat orang meragukan kehadiran Tuhan.

Mereka begitu mudah tawar hati dan gampang sekali mencari jalan pintas, karena nampaknya Tuhan tidak dapat menolong.

Seorang ibu pernah mengakui, pada waktu suaminya sakit berat, ada begitu banyak bisikan agar membawa suaminya ke dukun atau orang pintar.

Tetapi ia tetap berprinsip, tidak mungkin Tuhan membiarkan.

Maka dengan kemurahan Tuhan, suaminya dapat disembuhkan.

Kalaupun suaminya tidak sembuh, ia tetap percaya pada Tuhan.

Prinsip kebenaran dalam 1 Kor 10:13 sangat jelas, bahwa ada jalan keluar bagi mereka yang percaya.

Sama halnya dengan Musa sebagai pemimpin Israel, beroleh keyakinan bahwa Tuhan pasti memberi jalan keluar yang terbaik bagi umat-Nya.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved