Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Aktivitas Gunung Karangetang

Pemkab Sitaro dan PGA Karangetang Gelar Pertemuan, Evakuasi Warga Dilakukan Siang Ini

Meningkatnya jarak luncur guguran lava Gunung Karangetang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro langsung disikapi pemerintah daerah.

Penulis: Octavian Hermanses | Editor: Chintya Rantung
Octavian Hermanses/Tribun manado
Pertemuan antara Pemkab Sitaro dan Pos PGA Karangetang. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Meningkatnya jarak luncur guguran lava Gunung Karangetang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro langsung disikapi pemerintah daerah.

Dimana pada Kamis (3/8/2023) pagi, pemerintah bersama pihak Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Karangetang menggelar pertemuan yang berlangsung di ruang rapat kantor Pos PGA Karangetang di Malalawa Salili.

Pertemuan yang dipimpin Asisten I Sekda Sitaro, Novia Tamaka itu membahas langkah-langkah yang perlu dilakukan pemerintah daerah sehubungan dengan meningkatnya jarak luncur lava pijar.

Kesempatan itu, Ketua Pos PGA Karangetang, Yudia Tatipang menjelaskan kondisi terkini dari gunung berketinggian 1784 mdpl itu.

Menurut Yudia, selang beberapa hari terakhir ini, guguran lava pijar intens terjadi dari puncak kawah utama mengarah ke beberapa kali yang ada di wilayah Siau Timur, Siau Tengah dan Siau Barat Utara.

Puncaknya pada Kamis pagi, terjadi peningkatan jarak luncur ke arah Kali Kahetang Kelurahan Tarorane dan ke Kali Keting Kelurahan Tatahadeng Siau Timur.

Jarak luncur ke Kali Kahetang yang sebelumnya 1750 meter kini bertambah 100 meter menjadi 1850 meter dari puncak kawah utama Karangetang.

Begitu pula yang mengarah ke Kali Keting Tatahadeng yang sebelumnya berada di angka 2000 meter kini bertambah menjadi 2100 meter.

"Yang perlu diwaspadai adalah potensi awan panas dan guguran lava karena ujung leleran sudah semakin dekat dengan pemukiman warga," kata Yudia.

Asisten I Sekda Sitaro, Novia Tamaka mengatakan, perlunya pertemuan ini guna memastikan kesiapan pemerintah daerah dalam menangani para pengungsi.

"Nantinya kita akan langsung turun mengecek lokasi, baik di Tarorane maupun Tatahadeng. Begitu juga dengan logistik harus secepatnya disiapkan," ujar Tamaka.

"Dari sini (selesai rapat), kita bagi tim. Proses evakuasi akan dilakukan pukul satu siang ini," kunci Tamaka.

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sitaro, Joicson Sagune menyatakan kesiapan data penduduk yang dari masing-masing kelurahan yang akan dievakuasi.

"Lokasi sementara untuk evakuasi juga sudah kami siapkan. Untuk Tarorane di GMIST Bukit Zaitun Tampuna, dan di Tatahadeng di GMIST Tualage Ruata," terang Sagune.

Hadir dalam pertemuan itu antara lain perwakilan Dinas Sosial, Perwakilan Dinas Pol-PP dan Damkar, Camat Siau Barat Utara, Camat Siau Tengah, Sekcam Siau Timur serta Lurah Tarorane dan Lurah Tatahadeng. (HER)

Baca juga: Gunung Api Karangetang di Sitaro Kembali Mengancam, Warga di 5 Wilayah Ini Diminta Mengungsi

Baca juga: Fakta-fakta Gunung Karangetang Sulut, Gunung Api Paling Aktif hingga Pernah Erupsi Timbulkan Korban

Baca Berita Lainnya di: Google News

Berita Terbaru Tribun Manado: KLIK DISINI

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved