Cerita Nasri Sakamole Jadi Ketua Kloter Haji Sulawesi Utara, Sempat Hadapi Jemaah Tersesat

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Nasri Sakamole terpilih melaksanakan tugas sebagai Ketua Kloter Keberangkatan Jemaah Haji Sulawesi Utara.

Dia mengacu surat Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara No. 56 Tahun 2023 tentang Penetapan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Kloter dan Penyelenggara Ibadah Haji Arab Saudi Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2023. 

Tugas ini dilaksanakan hingga kembali ke Bandara Sam Ratulangi Manado pada tanggal 30 Juli 2023 sekira pukul 05.15 Wita.

Nasri Sakamole mengatakan selama di Makkah terdapat berbagai kendala yang dialami oleh jemaah haji seperti tersesat di Masjidil Haram, tertinggal rombongan, kelelahan, hingga jatuh sakit.

"Berbagai kendala tersebut segera direspon cepat oleh petugas," jelasnya.

Salah satu standar operasional prosedur jemaah yaitu menggunakan pakaian seragam yang sama, apapun daerah asal kabupaten/kotanya.

Dengan seragam yang mudah dikenali, jemaah dapat langsung meminta tolong petugas dengan seragam khusus Indonesia yang ditemui.

"Petugas Media Center Haji (MCH) jika menemui jemaah yang membutuhkan pertolongan juga mesti memberikan bantuan," ujarnya.

Dinamika terberat yang harus dihadapi di kloternya yakni lebih dari 70 persen jemaah adalah lansia dan risiko tinggi, bahkan berkebutuhan kursi roda. 

"Dari kondisi ini 5 orang jemaah yang meninggal, yaitu 3 orang dari Kota Kotamobagu, 1 orang dari Bolmong, dan 1 orang dari Bolmut," jelasnya.

Baca juga: Contoh Soal dan Kunci Jawaban PTS Mata Pelajaran IPA Kelas 9 SMP Semester 1, Soal Pilihan Ganda

Baca juga: Pesan Andrei Angouw Untuk KPU Manado, Minta Belajar Soal Ini

Ia berpesan kepada jemaah untuk terus merawat spiritual haji yang dipraktikkan selama 45 hari.

"Menjadi teladan di masyarakat, menjadi solusi dari masalah sosial dan keagamaan, bahkan terus menjadi motivator bagi umat muslim yang belum menunaikan haji. Sehingga mereka dapat menyempurnakan rukun Islam yang kelima," jelasnya.

Sambut Kedatangan Jemaah Haji, Ini Pesan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara memberi keterangannya usai menyambut jemaah haji dari Mekkah yang tiba di Bandara Samratulangi Manado.

Asisten II H Pemprov Sulut Asripan Nani mewakili Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengaku merasa bersyukur karena para jamaah haji telah kembali ke Sulawesi Utara dalam keadaan sehat dan telah menunaikan ibadah haji di tanah suci.

"Selamat datang kembali di Bumi Nyiur Melambai yang tercinta. Atas nama Pemerintah Sulawesi Utara, kami turut merasa bersyukur dan bergembira karena bapak dan ibu telah kembali dalam keadaan sehat walafiat. Kita patut bersyukur dan berterima kasih kepada Allah SWT yang telah meridhoi dan melindungi bapak dan ibu sekalian," ujarnya Senin (31/7/2023).

Di hadapan para jamaah, dia menyampaikan selamat kepada bapak-bapak haji dan ibu-ibu hajjah, semoga menjadi haji yang mabrur.

"Kami berharap bapak dan ibu bisa menjadi teladan dan berkah bagi keluarga, lingkungan sekitar dan seluruh masyarakat Sulawesi Utara," jelasnya.

Diketahui setelah 42 hari menunaikan ibadah di Mekkah Arab Saudi, para Jamaah Haji Sulawesi Utara akhirnya tiba di Bandara Samratulangi Kota Manado.

Sudah tiga penerbangan dari Balikpapan yang telah tiba, sejak Minggu (30/7/2023) hingga Senin (31/7/2023) dengan total penumpang jemaah dari Sulut 566 orang.

Baca juga: Tersangka Penyuap Kabasarnas Serahkan Diri ke KPK dan Akan Langsung Ditahan Penyidik

Baca juga: Polsek Mapanget Razia 21 Motor dari Aksi Balap Liar di Manado Sulawesi Utara

Tinggal satu penerbangan yang ditumpangi 195 Jamaah Sulut akan tiba pada Selasa (1/8/2023) pukul 04.00 WITA.

Kakanwil Kemenag Sulut H. Wahyudin Ukoli, menyatakan bahwa setibanya di Bandara Sam Ratulangi, para jemaah dan pendampingnya langsung diarahkan menuju Wisma Haji Manado untuk proses sorting koper dan pemberian barang-barang pribadi kembali kepada para jemaah.

"Proses ini penting untuk memastikan bahwa setiap koper jamaah tiba di tempat yang seharusnya dan diserahkan kembali kepada pemiliknya dengan tepat.

Kita ingin memastikan bahwa jemaah haji ini dapat kembali ke rumah mereka dengan nyaman dan semua barang bawaan mereka selamat," jelasnya.

Dia berharap perjalanan ibadah mereka berjalan lancar dan mendapatkan keberkahan yang berlimpah.

"Semoga perjalanan ibadah haji yang telah kalian lalui membawa berkah dan menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah SWT. Kami juga berterima kasih atas kerja sama dan dukungan dari semua pihak yang telah membantu kelancaran pelaksanaan ibadah haji tahun ini," ujar Ibu Anneke Purukan.

Kedatangan jamaah menjadi momen bahagia bagi keluarga dan kerabat mereka yang sudah menanti dengan rindu.

"Semoga perjalanan mereka selama ibadah haji membawa kebaikan dan keberkahan serta meningkatkan ketakwaan dan spiritualitas dalam menjalani kehidupan di masa yang akan datang," ujarnya.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.