Kronologi Kecelakaan Maut, Pikap Hindari Kucing Menyebrang, 2 Penumpang Tewas Terlempar

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Desa Berbura, Kecamatan Riausilip, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung pada kemarin hari Sabtu.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil pikap yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang penumpang pikap tewas.

Baca juga: Gempa Terkini di Yogyakarta Senin 17 Juli 2023, Cek Titik Lokasi dan Info BMKG

Baca juga: Gempa Terkini 17 Juli 2023, Cek Lokasi dan Info BMKG

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Unit Laka Satlantas Polres Bangka, Minggu (16/72023) menyampaikan kronologis kejadian laka tunggal yang menyebabkan 2 penumpang mobil pick up terlempar dan tewas.

Kejadian tersebut terjadi di Jalan Raya Desa Berbura Kecamatan Riausilip Kabupaten Bangka pada Sabtu (15/7/2023).

"Satu keluarga besar usai bepergian menggunakan mobil pick up mengalami laka saat mobil menghindari kucing di jalan membuat mobil tak terkendali dan dua penumpang di belakang terlempar ke jalan, sehingga meninggal dunia," kata Iptu Kardonetso Siagian, Plt Kasatlantas Polres Bangka seizin Kapolres Bangka AKBP Taufik Noor Isya

Unit Laka Satlantas Polres Bangka yang meminta keterangan saksi menyebutkan kejadian tersebut berawal saat itu 7 orang asal Desa Neknang Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka melaju dari arah Simpang Lumut Kecamatan Riausilip menuju Simpang Belinyu Kecamatan Bakam menggunakan mobil pick up.

Pengendara mobil bernama Solihin (45), sedangkan penumpang Wati (36) dan Bunga (10) duduk di samping supir.

Sementara Sumiati (44), Naladi (55), Sudirman (60), Amin (45) berada di belakang di bagian bak mobil.

Namun saat mobil melintasi di Jalan Desa Berbura melintas kucing yang menyeberang jalan.

Solihin yang mengendarai mobil kaget dan menginjak rem mendadak.

Akibat mobil hilang kendali dan zig zag kemudian mobil berbalik arah.

4 orang penumpang di bak mobil terlempar ke jalan.

Sudirman, Naladi, Amin dan Sumiati yang terlempar mengalami sejumlah luka berat.

Warga yang mengetahui kejadian kemudian melarikan para korban kecelakaan ke RS Eko Maulana Ali Kecamatan Belinyu.

Namun dua orang yakni Naladi dan Sudirman tak dapat diselamatkan dan meninggal dunia dalam perawatan tim medis.

Untuk penumpang lainnya selamat tanpa luka serius.

"Mobil yang mengalami kecelakaan saat ini kita amankan di Unit Laka Satlantas Polres Bangka para saksi kejadian masih kita mintai keterangan," kata Iptu Kardonetso Siagian.

Kecelakaan lainnya

Bus antar kota antar provinsi (AKAP) Mutia Putri Mulia (MPM) yang terperosok masuk jurang di kawasan Sitinjau Lauik, Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat membawa 13 penumpang.

Bus tersebut datang dari Jakarta dengan tujuan Padang, tapi saat tiba di lokasi mengalami rem blong sehingga masuk jurang.

"Bus itu membawa 13 penumpang dari Jakarta dengan tujuan Padang," kata Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Lija Nesmon yang dihubungi Kompas.com, Senin (17/7/2023).

Lija mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 21.00 WIB malam saat bus datang dari arah Solok menuju Padang.

Ketika melintas di kawasan Sitinjau Lauik, tepatnya di Panorama II, bus kehilangan kendali karena rem blom.

Sopir bus dengan pelat nomor BA 7044 QU, HF (42) kemudian membanting stir ke arah kanan sehingga masuk jurang dengan kedalaman sekitar 10 meter.

"Bus masuk jurang dan terbalik dengan kondisi roda ke atas," kata Lija.

Akibatnya, 13 penumpang dengan rincian 8 laki-laki dan sisanya perempuan dilarikan ke rumah sakit Semen Padang Hospital (SPH).

"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Penumpang hanya mengalami luka-luka dan sopir serta kernetnya juga selamat," jelas Lija.

Sebelumnya diberitakan, sebuah bus antar kota antar provinsi (AKAP) Mutia Putri Mulia (MPM) mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Sitinjau Lauik, Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat, Minggu (16/7/2023) malam.

Bus yang datang dari Jakarta menuju Padang itu, terperosok di tepi tebing kawasan yang dikenal ekstrem dengan tikungan yang terjal itu.

(PosBelitung.co/Kompas.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di PosBelitung.co dan Kompas.com