Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

AWAL Mula Tukang Gosip dan Tukang Nguping di Manado Disebut Karlota, Ternyata Semua karena Sosok ini

Awal mula sebutan Karlota disematkan kepada si tukang gosip dan tukang nguping di Manado ternyata karena sosok wanita ini.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
Istimewa/Instagram Rebeca Manriquez/Net
Rebeca Manriquez pemeran Karlota dalam Maria Cinta yang Hilang 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Manado tinggal dua hari lagi.

Kota Manado pada 14 Juli 2023 lusa akan bergenap 400 tahun.

Manado merupakan Ibu Kota Sulawesi Utara ( Sulut ).

Berbicara soal Manado, pasti ada banyak bahasan yang menarik untuk dibicarakan.

Salah satunya CCTV berjalan di Kota Manado.

CCTV berjalan di Manado ini diberi julukan Karlota.

Sebutan karlota itu disematkan kepada mereka si tukang gosip dan tukang nguping.

Baca juga: ARTI Nama 40 Kampung dan Kecamatan di Manado, Tumumpa Turun Sambil Melompat, Teling Terlihat Jelas

Awal mula sebutan Karlota disematkan kepada si tukang gosip dan tukang nguping di Manado ternyata karena sosok wanita yang berperan di drama telenovela awal 1990-an.

Ya diketahui awal tahun 1990an, telenovela, drama dari Amerika Latin menjadi tontonan hangat masyarakat Indonesia.

Di setiap jam prime time, siaran televisi yang saat itu masih terbatas, dihiasi telenovela.

Bukan hanya untuk orang dewasa, telenovela ada juga untuk anak-anak.

Orangtua dan anak-anak waktu itu saling bergantian menonton telenovela.

Bukan hanya satu atau dua judul telenovela, ada beberapa judul telenovela yang populer di Indonesia.

Sebut saja Maria Mercedez, Maria Cinta yang Hilang, Marimar, Rosalinda, Betty Lafea dan sederet telenovela lainnya.

Nama Ariadna Thalia Sodi Miranda atau nama lengkapnya Thalia, begitu terkenal di Indonesia.

Tak heran, karena aktris dan penyanyi asal Meksiko ini mendominasi semua tayangan telenovela yang diputar di Indonesia.

Telenovela yang berjudul Maria Cinta yang Hilang menjadi salah satu telenovela favorit masyarakat, termasuk masyarakat di Sulawesi Utara.

Telenovela ini tayang pada tahun 1995.

Tak hanya Thalia yang memberikan kesan bagi masyarakat di Bumi Nyiur Melambai ini.

Namun ada sosok yang melegenda bagi orang-orang Manado, yakni Karlota.

Bahkan melebihi sosok Thalia, yang cantik nan menawan.

Karlota ini diperankan oleh Rebeca Manriquez.

Rebeca Manriquez pemeran Karlota dalam Maria Cinta yang Hilang
Rebeca Manriquez pemeran Karlota dalam Maria Cinta yang Hilang (Instagram Rebeca Manriquez)

Karlota hingga ini tak pernah dilupakan masyarakat dan selalu terlontar di mulut warga.

Mengapa Karlota bisa melegenda di tengah kehidupan masyarakat?

Hal ini karena Karlota sudah menjadi bahasa sehari-hari masyarakat Sulawesi Utara.

Ini menjadi sebutan bagi sosok yang tukang gosip dalam kehidupan sehari-hari.

Seperti layaknya Karlota dalam perannya di telenovela Maria Cinta yang Hilang.

Karlota digambarkan sebagai sosok pembantu yang selalu menggunakan seragam khasnya, bernuansa hitam putih.

Dengan rambut yang terkepang rapi, tak pernah diurai.

Karlota dengan tampang antagonis, menjadi sosok yang sangat menyebalkan.

Dia selalu menguping pembicaraan dan bergosip dengan tokoh antagonis lainnya dalam telenovela tersebut.

Jika ada karlota, suasana akan menjadi ruwet.

Sejak telenovela itu viral, hingga kini masyarakat yang memiliki kelakuan yang sama akan disebut Karlota.

Tukang gosip atau ghibah atau suka menjelek-jelekkan orang, disebut Karlota oleh masyarakat.

Sebutan yang sudah melegenda sejak 25 tahun yang lalu.

Kabar Terbaru Rebeca Manriquez

Sekitar 25 tahun berlalu, Rebeca Manriquez yang dulunya masih terlihat muda, kini tak muda lagi.

Aktris kelahiran 9 Februari 1959 ini kini telah berusia 61 tahun.

Dia aktif di akun Instagramnya @rebecamanriquez.

Rebeca tetap modis dalam setiap penampilannya.

Rebeca Manriquez pemeran Karlota dalam Maria Cinta yang Hilang
Rebeca Manriquez pemeran Karlota dalam Maria Cinta yang Hilang (Instagram Rebeca Manriquez)

Hal ini terlihat dari unggahan-unggahannya saat traveling atau terlihat berkumpul dengan kerabatnya.

Rebeca masih terlihat energik, meski usianya tak muda lagi.

Dalam salah satu unggahannya, bahkan ada meme dari Manado tentang dirinya.

Meme yang ditulis dalam bahasa Manado itu menuliskan virus karlota lebih berbahaya dari virus corona.

Unggahan ini pun diserbu netizen dari Manado

Ada netizen yang menyampaikan salam dari Manado dan memberi apresiasi atas unggahannya itu di media sosial.

Tak hanya itu, belakangan kembali beredar  video Rebeca yang memberi salam untuk masyarakat di Manado.

Dalam video yang ia sampaikan dalam bahasa Spanyol, ia menyampaikan terima kasih karena sudah menyukai perannya sebagai Karlota.

Halo teman-teman semua di Manado Indonesia.

Terima kasih sudah menyukai peran saya sebagai Carlota

Peluk cium sangat erat dari saya Rebeca manriquez

Saya sangat mencintai kalian dan terima kasih

Unggahan Rebeca ini ramai di media sosial, khususnya warga Manado dan memperbicangkan sosok Karlota dan sifat Karlota di tengah masyarakat. (tribunmanado.co.id/finneke wolajan)

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id 

Baca Berita Lainnya di: Google News

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved