Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Peresmian Rumah Sakit di Bolmong

Berikut Ruangan di Rumah Sakit Kelas D Pratama Dumoga yang Baru Diresmikan Olly Dondokambey

Bangunan RS kelas D Pratama Dumoga ini berada di desa Modomang, Kecamatan Dumoga Timur, Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
Apin/Tribun Manado
Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, meresmikan Rumah Sakit Kelas D Pratama Dumoga di Desa Modomang, Kecamatan Dumoga Timur, Bolmong, Senin (19/6/2023). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pembangunan di setiap daerah Sulawesi Utara terus berkembang.

Fasilitas kesehatan menjadi perhatian dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.

Kini di Kabupaten Bolaang Mongondow ketambahan satu rumah sakit lagi.

Baca juga: Gelar Pelayanan Kasih, BKK Fispol Unsrat Amalkan Ajaran Kristus di Desa Serasi, Bolaang Mongondow

Rumah sakit yang baru diresmikan oleh Olly Dondombey tersebut berada di desa Modomang.

Rumah sakit kelas D Pratama Dumoga diresmikan oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Senin (19/06/2023).

Fasilitas kesehatan tersebut diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat terhadap layanan kesehatan terdekat.

Selain itu, adanya rumah sakit tersebut juga menjadi peluang kerja dan usaha bagi warga.

Baca juga: Pembangunan Rumah Sakit Kelas D Pratama Dumoga Bolmong Telan Anggaran Rp 48 Miliar

Bangunan RS kelas D Pratama Dumoga ini berada di desa Modomang, Kecamatan Dumoga Timur, Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Untuk pembangunan RS kelas D Pratama Dumoga ini menyerap anggaran hingga Rp 48 Miliar.

"Jumlah alokasi anggaran pembangunan rumah sakit sebesar Rp 48.762.882.000 dan yang terserap sebanyak Rp 48.524.557.000," ucap kepala Dinkes Bolmong Julin Papuling saat membacakan rincian anggaran pembangunan di depan Gubernur Sulut Olly Dondokambey.

Lanjut Papuling, memiliki luas lahan sebesar 4,9 hektar.

Baca juga: Limi Mokodompit Dampingi Olly Dondokambey Resmikan Gedung Rumah Sakit Kelas D Pratama Dumoga Bolmong

"Dari 4,9 hektar tersebut 2,5 hektar sudah didirikan bangunan," ucapnya.

Untuk detail mengenai penyerapan anggaran pembangunan rumah sakit sebesar Rp 48 Miliar tersebut terbagi di beberapa rincian.

"Untuk bangunan sebesar Rp 28 Miliar, sarana alat kesehatan Rp 14 Miliar dan sarana prasarana sejumlah Rp 5 Miliar, " ucapnya.

Julin juga menjelaskan bahwa bangunan rumah sakit terdiri dari dua lantai, di mana lantai pertama diisi instalasi rawat jalan, poli klinik bedah penyakit dalam, poli gigi, kandungan, anak, dan poli umum, instalasi gawat darurat, laboratorium dan radiologi.

"Lantai dua instalasi kandungan dan ruang operasioperasi, " ucapnya.

Secara keseluruhan, rumah sakit ini memiliki 4 ruangan.

"Jumlah ruangan perawatan secara keseluruhan ada empat dengan 54 tempat tidur," tambahnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved