Kejanggalan Penanganan Kasus Kematian Aipda Paimbonan Kanit Paminal Polres Musi Rawas
Berikut ini fakta-fakta baru terkait kematian Kanit Paminal Polres Musi Rawas, Aipda Paimbonan yang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan.
Ia menambahkan, sejauh ini belum terdengar pihak keluarga mau menuntut keadilan atas kematian korban.
Keluarga bersabar dan ikhlas menerima kematian korban.
"Biar pihak kepolisian yang mengusut kasus ini, yang jelas selama ini almarhum sosok yang tidak banyak ulah dan bahkan masuk dalam jajaran polisi yang berprestasi di Polres Mura," jelasnya.
Sementara itu, pihak keluarga belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut usai pemakaman.
Terlihat orang tua Aipda Paimbonan, yakni Umardin masih menyambut beberapa pelayat yang datang ke rumah duka
Sebelumnya, Umardin sempat memuji sang anak karena kepintarannya sewaktu mengenyam bangku pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMA).
"Saya bangga masuk polisi pernah jadi ajudan, berarti menjadi polisi terbaik. Nasib kita tidak tahu ke depannya, ujarnya saat menerima penyerahan jenazah dari Polres Mura, pada Kamis (15/6/2023) malam.
Kasi Provos Polres Mura Iptu Susilo mengatakan, pihaknya dari Polres Mura telah hadir secara langsung mengantar jenazah Aipda Paimbonan dari Mura.
Mengenai proses pemulasaran telah dilakukan oleh Rumah Sakit Siti Aisyah.
"Pimpinan telah juga berkoordinasi dengan Polres Muba dan karena kejadian ini diluar nalar setelah jenazah diserahkan silahkan dikebumikan. Bahwa adik kami ini tidak dilakukan upacara secara kedinasan," tutupnya.
3. Sejam Prarekonstruksi masih misteri
Polres Musi Rawas menggelar prarekonstruksi kematian Kanit Paminal Aipda Peimbonan, Jumat (16/6/2023).
Namun setelah lebih kurang satu jam melakukan pra rekonstruksi Polres Musi Rawas masih tutup mulut soal kematian Aipda Peimbonan.
Sampai hari kedua kematian Aipda Peimbonan, masih diselimuti misteri yang belum terpecahkan.
"Ke Humas dulu, kalau ada perintah dari Kapolres, saya siap," ungkap Kasat Reskrim Polres Musi Rawas AKP Muhammad Indra Prameswara ditemui di lokasi.
Prarekontruksi kematian Aipda Peimbonan dilakukan sekira pukul 13.23 WIB di Kawasan Bundaran Heliped, Pasar Induk Agropolitan Center Muara Beliti.
Prarekontruksi itu mendapat pengawalan ketat dari anggota Polres Musi Rawas. (*)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id
Warga Mapanget Manado Dihebohkan dengan Penemuan 720 Butir Munisi Peluru Campuran, Ini Kata Polisi |
![]() |
---|
Kapolri Perintahkan Tembak dengan Peluru Karet Warga yang Terobos Markas Polisi, Siap Dicopot |
![]() |
---|
Masih Ingat Devi Hutabarat? Adik Perempuan Almarhum Brigadir J Kini Jadi Polisi |
![]() |
---|
Fakta Panganiayaan di Bitung Sulut: Setelah Almahum Zulvickly Laiya, 4 Pelaku Aniaya 2 Korban Lagi |
![]() |
---|
Arti Mimpi Tentang Peluru, Ternyata Bisa Menandakan Hukuman, Ini Tafsir Lengkapnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.