Prabowo Subianto
Prabowo Sudah Kantongi 3 Cawapres untuk Pilpres 2024, Gerindra: Akan Ditentukan Bersama PKB
Prabowo Subianto diketahui mengantongi 3 nama yang akan mendampinginya sebagai Cawapres bakal calon wakil presiden (Cawapres) untuk Pilpres 2024.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Prabowo Subianto diketahui sudah mengantongi 3 nama yang akan mendampinginya sebagai Cawapres bakal calon wakil presiden (Cawapres) untuk Pilpres 2024.
Hal tersebut diungkap Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad.
Tak terburu-buru, Prabowo akan mengumumkan cawapresnya di momen yang tepat.
"Pak Prabowo sudah mengantongi tiga nama bakal cawapres di kantongnya. Siapapun yang dipilih, DPD Gerindra se-Indonesia akan patuh. Nanti akan diumumkan pada momen yang tepat," kata Sadad kepada Kompas.com saat ditemui di Probolinggo, Rabu (31/5/2023).
Hingga kini Anwar Sadad mengaku tidak tahu ketiga nama yang sudah dikantongi Prabowo tersebut.

Baca juga: Prabowo Dinilai Sulit Raup Suara Jika Pasangannya Airlangga atau Cak Imin, Ini Kata Pengamat Politik
Sadad mengatakan, pihak manapun tidak bisa mendorong-dorong Prabowo segera mengumumkan bakal cawapres.
Karena sampai sekarang bakal capres yang diusung PDI Perjuangan (PDI-P) Ganjar Pranowo juga belum menentukan pasangannya.
Demikian juga Anies Baswedan yang diusung Nasdem, hingga kini tak kunjung mengumumkan cawapres. "
Tidak bisa mendorong-dorong Prabowo menentukan cawapres. Ganjar dan Anies saja sampai sekarang juga belum ambil keputusan tentang sosok pendampingnya," tukas Sadad.
Namun, Sadad menegaskan, kader Gerindra harus mendukung siapa pun yang dipilih Prabowo sebagai cawapres.
"Sebab Prabowo sudah lama mendekati segenap elemen negeri, dan membangun komunikasi dengan ketua-ketua partai politik hingga Presiden Jokowi," jelas Sadad.
Pada kesempatan yang berbeda Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyebut keputusan mengenai calon presiden dan wakil presiden akan ditentukan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
"Kita juga sudah melakukan kontrak politik dengan PKB."
"Calon presiden dan wakil presiden akan ditentukan oleh Pak Prabowo dan Pak Muhaimin bersama-sama," kata Dasco, dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis (1/6/2023).
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa mengatakan tidak ada kendala dalam penentuan cawapres untuk dampingi Prabowo Subianto.
Desmond menyebut keputusan soal cawapres nantinya akan ditentukan oleh rekan koalisinya yakni, PKB.
"Tidak deadlock karena kita sepakat wakil kita adalah dari PKB. Jadi kalau ada yang bilang deadlock enggak, tergantung kita aja nunjuk siapa," ungkap Desmond.
Ia pun menuturkan jika nantinya PKB menunjuk Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menjadi cawapres, maka nantinya Gerindra akan menyetujui keputusan tersebut.
Baca juga: Politisi Gerindra Sebut Pendamping Prabowo Subianto Tergantung PKB, Bantah Deadlock Soal Cawapres
"Kalau PKB nunjuk Cak Imin, iya itu lah Wakil (Presiden) Pak Prabowo. Kalau PKB nunjuk yang lain ya itu wakil Prabowo. Asal dari usulan PKB," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin memastikan partainya akan mendukung Prabowo Subianto menjadi calon presiden (capres) di Pilpres 2024.
Namun begitu, kata Cak Imin, pihaknya masih belum bisa mendeklarasikan dukungan tersebut secara resmi.
Nantinya, deklarasi itu hanya tinggal menunggu waktu saja.
Lebih lanjut, pengamat politik Emrus Sihombing menilai kemungkinan duet Prabowo dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto masih sangat terbuka.
"Maka kalau misalnya peluang untuk koalisi Gerindra PKB sama Golkar sangat terbuka peluang itu. Sangat sangat terbuka."
"Saya melihat calon presidennya adalah Prabowo kan, maka Golkar itu Airlangga menjadi wakil calon presiden, sementara PKB bisa saja mereka mendapat posisi di beberapa menteri dan menko gitu kan sharing power," ujar Emrus Sihombing, Rabu (31/5/2023).
Emrus menyebut keuntungan yang akan diperoleh Prabowo jika memilih Airlangga menjadi Cawapres adalah tingkat keterpilihan.
Hal itu diyakini karena Airlangga mempunyai kelebihan dalam menjaga perekonomian di Indonesia.
"Saya kira keuntungan dari sudut elektabilitas, dari sudut keterpilihan nanti di pilpres, kenapa? kan kalau kita lihat memang tingkat elektabilitas airlangga rendah tapi jangan dilupakan airlangga punya dua kelebihan utama, dia adalah teknokrat, menyelamatkan ekonomi indonesia pada masa covid kan, artinya dia pelaku kebijakan ekonomi sehingga terjaga ekonomi kita," terangnya.
Cak Imin Berharap Jokowi Lebih Condong Dukung Prabowo Subianto
Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengharapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa lebih condong untuk mendukung Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Hal itu diungkapkan oleh Cak Imin karena Prabowo Subianto belum lama bertemu dengan putra Jokowi sekaligus Walikota Solo Gibran Rakabuming.
Sementara saat ini PKB menjadi salah satu partai yang sedang mendukung Prabowo Subianto maju sebagai calon presiden (capres) melalui koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) bersama Gerindra.
"Nah itu yang menjadi harapan kita, keyakinan kita, harapan dan keyakinan kita. Yes," kata Cak Imin, Selasa (23/5/2023).
Saat disinggung soal sikap Presiden Jokowi yang belakangan ini condong tidak hanya ke Prabowo Subianto melainkan juga ke Ganjar Pranowo, Cak Imin menilai hal itu wajar.
Menurutnya, seorang presiden tidak hanya melakukan komunikasi dengan satu orang atau dua orang saja.
"Presiden kan memang harus dua kaki, tiga kaki, empat kaki, ya presiden begitu," ucap dia.
"Tapi kita berharap semua berharap dukungan masing-masing lah, pasti pak Ganjar berharap, pak Prabowo berharap tapi presiden pasti dukung semua," tambahnya.
(Kompas.com/Ahmad Faisol) (Tribunnews.com/Ifan/Igman Ibrahim/Muhammad Zulfikar/Rizki Sandi Saputra)
Baca juga: Relawan Rumah Jokowi Tidak Suka Bila Prabowo Subianto jadi Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Baca Berita Lainnya : Google News
Baca Berita Tribun Manado : di sini
Prabowo Subianto
PKB
Pilpres 2024
Cak Imin
Ketua DPD Gerindra Jawa Timur
Gerindra
Anwar Sadad
Muhaimin Iskandar
Ini Dua Hadiah yang Diterima Presiden Prabowo dari Tayyip Erdogan dan PM Malaysia, Belum Lapor KPK |
![]() |
---|
Hasan Nasbi: Presiden Prabowo Subianto Berkegiatan di Jakarta, Belum Ada Jadwal Keluar Kota |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Disambut Wapres Gibran di Bandara, Indonesia Dapat Investasi Rp 294,80 Triliun |
![]() |
---|
Presiden Prabowo 'Pasiar' ke Rumah Jokowi di Solo, Makan Malam Bersama, Berbincang Hampir 1,5 Jam |
![]() |
---|
Prabowo Bakal Kunjungan Luar Negeri Perdana sebagai Presiden selama 16 Hari di Bulan November |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.