Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Minsel Sulawesi Utara

Pemkab Minsel Sulawesi Utara Kembali Dapat Apresiasi KPK Lewat Capaian MCP dan SPI

Pemkab Minsel mendapat penghargaan dari KPK. Penghargaan tersebut adalah capaian MCP dengan nilai 94.

Penulis: Manuel Mamoto | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Dok. Dinas Kominfo Minsel
Bupati Minsel, Franky Wongkar. 

TRIBUNMANADO. CO. ID, MINSEL - Prestasi gemilang kembali diraih Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.

Kali ini Pemkab Minsel menorehkan prestasi dalam Evaluasi Hasil Monitoring Center for Prevention (MCP) dan Survey Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2022.

Pemkab Minsel dibawah kepemimpinan Franky Donny Wongkar dan Petra Yani Rembang meraih peringkat 2 se-Sulawesi Utara untuk pencapaian MCP Pemerintah Daerah Tahun 2022 dengan total nilai 94.

Sedangkan untuk capaian Indeks Integritas berdasarkan SPI Tahun 2022 sebesar 76,7, juga meraih peringkat 2 sesudah Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.

Artinya, untuk kategori kabupaten/kota, Minahasa Selatan berada pada urutan pertama.

Hal ini disampaikan KPK RI  pada kegiatan Evaluasi Hasil Monitoring Center for Prevention (MCP)  dan Survey Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2022 secara virtual, Selasa (9/5/2023).

Hal tersebut dilakukan sebagai upaya terlaksananya pencegahan korupsi dalam penyelenggaraan sistem pemerintah daerah 2023 di Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, dan Gorontalo.

Selain penyampaian hasil final MCP dan SPI tahun 2022, dalam rapat ini juga dibahas tentang  rekomendasi perbaikan berdasarkan hasil MCP dan SPI, Program Pencegahan Korupsi Daerah, serta persiapan MCP tahun 2023.

Franky Wongkar menyampaikan bahwa prestasi tersebut patut disyukuri karena terdapat peningkatan.

"Penilaian ini mengalami kenaikan, jika tahun sebelumnya khusus untuk MCP berada di peringkat 3, hasil final tahun 2022 naik menjadi peringkat 2," ucapnya.

Baca juga: 8 Ekor Sapi Disembelih per Hari di Rumah Potong Hewan Bailang Manado Sulawesi Utara

Baca juga: 2 Tahun Kepemimpinan AARS, Pemkot Manado Rotasi Pejabat, Richard Sualang: Dituntut Kerja Maksimal

Menurut Franky Wongkar, hal itu menunjukkan peningkatan kinerja seluruh komponen pemerintah daerah yang bekerja sama untuk mencegah korupsi.

Seperti diketahui bahwa MCP merupakan salah satu upaya KPK untuk pencegahan korupsi pada pemerintah daerah melalui perbaikan sistem.

MCP adalah instrumen pemantauan pelaporan pemberantasan korupsi di pemerintah daerah yang terdiri atas sejumlah area, indikator, dan sub-indikator, sebagai sebuah aplikasi atau dashboard yang dikembangkan oleh KPK untuk melakukan monitoring capaian kinerja program pencegahan korupsi, melalui perbaikan tata kelola pemerintahan yang dilaksanakan pemerintah daerah di seluruh Indonesia.

MCP memiliki 8 cakupan intervensi, yaitu perizinan, pengadaan barang dan jasa, perencanaan dan penganggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), pengawasan Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP), manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), manajemen aset daerah, optimalisasi pajak daerah, dan tata kelola keuangan desa.

Sedangkan SPI adalah survei yang dilakukan untuk memetakan risiko dan praktik korupsi di seluruh lembaga publik meliputi kementerian, lembaga, dan daerah di Indonesia untuk menjadi cerminan kondisi integritas di Indonesia.

Foto kominfo minsel f wongkar
Bupati Minsel, Franky Wongkar.

Rapat ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Minsel, Glady NL Kawatu; Asisten Pemerintahan dan Kesra Minsel, Benny VJ Lumingkewas; Asisten Perekonomian dan Pembangunan Minsel, Frangky Tangkere; Inspektur Daerah Minsel, Hendra Pendeynuwu; serta beberapa kepala perangkat daerah lainnya yang terkait rencana aksi program pemberantasan korupsi; Admin MCP; dan Admin SPI.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved