Apa Itu
Apa Itu Halal Bihalal, Ini Asal Usulnya hingga Jadi Tradisi Khas Indonesia saat Hari Raya Idul Fitri
Inilah sejarah dari tradisi Halal Bihalal. Hari Raya Idul Fitri selalu identik dengan tradisi Halal Bihalal.
Dilansir Kompas.com, salah satu upaya yang dilakukan oleh Bung Karno adalah mengundang para elite politik untuk bertemu di Istana Kepresidenan yang saat itu bertempat di Gedung Agung, Yogyakarta.
Sayangnya, usaha ini gagal. Tak satu pun tokoh memenuhi undangan Bung Karno.
Ia pun kemudian mengundang Rais Am Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Abdul Wahab Hasbullah untuk berembuk mengenai situasi politik di Indonesia.
Kepada Bung Karno, KH Wahab mengusulkan adanya acara silaturahmi nasional untuk mempertemukan para elite bangsa. Kebetulan, saat itu mendakati Idul Fitri.
Bung Karno tak langsung menerima usulan itu, karena menganggap diksi silaturahmi terlalu umum.
KH Wahab kemudian mengusulkan nama "halalbihalal" untuk pertemuan para elite bangsa itu.
Menurut KH Wahab, keengganan para elite politik untuk bersatu karena mereka masih saling menyalahkan satu sama lain.
Padahal, saling menyalahkan merupakan perbuatan dosa yang haram dilakukan.
Karenanya, untuk menghapus dosa yang tergolong haram, KH Wahab menyebutkan perlu dihalalkan dengan cara duduk bersama dan saling memaafkan atau menghalalkan.
Tradisi Halalbihalal
Usulan penggunaan istilah "halalbihalal" itu pun langsung disetujui oleh Bung Karno.
Hasilnya, para elite bangsa berkumpul dan duduk satu meja dalam bingkai halalbihalal ketika Lebaran 1948.
Meskipun halalbihalal terus berlangsung pada setiap perayaan Idul Fitri, situasi politik dalam negeri saat itu tetap memanas hingga Presiden Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959 dan dimulainya Demokrasi Terpimpin.
Saat tinggal di Istana Merdeka, Jakarta, Presiden Soekarno membuat tradisi halalbihalal setiap perayaan Idul Fitri.
Tradisi ini pun terus berlanjut hingga saat ini. Tidak hanya untuk elite politik, halalbihalal kini digelar oleh seluruh lapisan masyarakat.
Baca berita Tribun Manado lainnya di Google News
Telah tayang di TribunJabar.id
| Apa Itu Nillionaire? Istilah yang Kerap Diucapkan Gen Z di Medsos, Simbol Ketimpangan Ekonomi |
|
|---|
| Jadi Puncak Tertinggi Indonesia dan Rumah bagi Salju Abadi, Ternyata Ini Asal Nama Carstensz Pyramid |
|
|---|
| Apa Itu Rabu Wekasan? Salah Satu Tradisi di Indonesia, Berikut Simak Pengertiannya |
|
|---|
| Apa Itu Student Loan? Opsi Pembayaran Kuliah Pakai Utang, Bisa Dicicil Setalah Lulus hingga Bekerja |
|
|---|
| Apa Itu Project Astra? Produk AI Baru yang Diperkenalkan Google, dapat Melihat Via Kamera Ponsel |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Halal-bi-Halal-adalah-tradisi-yang-dilakukan-umat-Islam-setelah-perayaan-Hari-Raya-Idul-Fitri.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.