Pembunuhan Berantai di Banjarnegara
Fakta Mengejutkan Terbaru, Sebelum Habisi 12 Korbannya Dukun Pengganda Uang Ajak Lakukan Ritual Ini
Simak fakta mengejutkan terbaru terkait kasus pembunuhan berantai di Banjarnegara yang dilakukan oleh Slamet Tohari (45) alias Mbah Slamet.
"Kalau korban bawa kendaraan tidak berani, nanti bisa ketahuan," kata dia.
Dia tidak menepis korbannya diberi minum yang telah dicampuri obat potasium dan obat penenang.
Korban tidak bisa berbuat apapun setelah meminum minuman tersebut.
"Korban hanya muntah sedikit, lalu tidak terasa apa-apa," imbuhnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (4/4/2023).
Menurutnya, obat dicampurkan ke minuman sangat ampuh mematikan korbannya.
Bahkan korban tidak berteriak setelah meminum air yang diberikannya.
"Jadi korban dikubur setelah betul-betul mati."
"Kalau belum ya tidak bisa dikubur," ujarnya.
Mbah Slamet memiliki kaki tangan yakni BS yang bertugas membantu mempublikasikan melalui media sosial dan mempertemukannya.
Bahkan pesuruhnya tidak tahu jika dirinya melakukan pembunuhan.
"BS dikasih Rp 5 juta, kadang Rp 10 juta," tuturnya.
Di sisi lain dia menyesali perbuatannya.
Dirinya akan mempertanggungjawabkan semua perbuatannya.
"Saya menyesal dan saya ingin bertobat," tandasnya.
Hasil Pencarian Hari Ketiga
Pembunuhan Berantai di Banjarnegara
Banjarnegara
Jawa Tengah
dukun pengganda uang
Slamet Tohari
Mbah Slamet
Nasib Pilu Pasutri Asal Lampung, Pamit Kerja ke Jawa, Berakhir Dihabisi Mbah Slamet di Banjarnegara |
![]() |
---|
Fakta Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara, Ternyata Residivis Kasus Uang Palsu |
![]() |
---|
5 Fakta Kasus Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara, Ajak Korbannya Lakukan Ritual Sebelum Dihabisi |
![]() |
---|
Satu Korban Praktik Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Sudah Tahu Bakal Dibunuh, Tinggalkan Pesan |
![]() |
---|
Fakta-Fakta Pembunuhan Berantai di Banjarnegara, Satu Korban Sudah Tahu Bakal Dibunuh Mbah Slamet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.