Berikut Nama 134 Pasar Tradisional di Sulawesi Utara, Paling Banyak di Kepulauan Sangihe

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pasar dikenal sebagai penopang perekonomian masyararakat, tempat berputarnya uang.

Lantaran di situ aktivitas jual beli terjadi, dan bertemunya penjual dan pembeli.

di Sulawesi Utara sudah banyak pasar yang dibangun, baik menggunakan dana pemerintah maupun swasta.

Baca juga: Sejumlah Saksi Ungkap Kronologi Kebakaran di Pasar Tatelu Minut Sulawesi Utara

Tak hanya yang tradisional saja, namun sudah ada pasar modern.

Untuk di Sulawesi Utara, terhitung ada 134 pasar tradisional. 

Itu berdasarkan data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut.

Ternyata banyak pasar berdiri di Sangihe, paling banyak dari seluruh wilayah Sulawesi Utara.

Baca juga: Beroperasi dengan Baik, Capaian PAD Pasar Tahun 2022 di Bolmut Sulawesi Utara Melebihi Target

Pasar-pasar ini tersebar di seluruh kabupaten/kota di Sulut.

Pengelolanya pemerintah kabupaten/kota. 

Berdasarkan data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, pasar tradisional terbanyak ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe dengan 30 pasar.

Disusul Kabupaten Kepulauan Talaud yakni 16 pasar, Mitra 14 pasar, dan Minsel 9 pasar.

Baca juga: Polres Minut Selidiki Penyebab Kebakaran di Pasar Tatelu, AKBP Bambang Wibowo: Tidak Ada Korban Jiwa

Kemudian Kota Manado dan Kabupaten Minahasa sebanyak 8 pasar, Boltim 7 pasar, Bolmut dan Bitung masing-masing 6 pasar, serta Kota Kotamobagu 4 pasar.

Lalu Kabupaten Bolmong dan Bolsel 3 pasar, Minut 2 pasar, dan Tomohon 1 pasar. 

Sekretaris Disperindag Sulut, Alwy Pontoh, mengatakan pihaknya selalu bersinergi dengan kabupaten dan kota untuk memantau pasar tradisional. 

"Kita selalu pantau karena tiap kali kita turun ke pasar untuk memantau harga bapok," katanya.