Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Segini Jumlah Usulan Anggaran PDAM Tomohon Sulawesi Utara ke Kementeraian PUPR, Untuk Perbaikan Pipa

Sebab selama ini faktor pipa yang sudah tak layak lagi digunakan sering menjadi kendala terganggunya pelayanan PDAM ke masyarakat.

Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
TribunJatim
Ilustrasi PDAM - Air Bersih 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Tomohon, Sulawesi Utara ajukan permohonan anggaran ke Kementerian PUPR.

Ada beberpaa hal yang mereka minta dalam permohonan tersebut.

Namun yang paling penting adalah pengadaan pipa baru.

Baca juga: Berikut 2 Lokasi Pembangunan Instalasi Pengolahan Air PDAM Manado Sulawesi Utara, Segera Dibangun

Sebab mereka berencana akan mengganti pipa PDAM.

Sebab banyak pipa PDAM Kota Tomohon yang sudah rusak atau tidak layak guna.

Akibatnya pelayanan air PDAM Kota Tomohon kerap terganggu.

Mereka berharap agar permohonan tersebut bisa dikabulkan agar perbaikan bisa segera dilakukan.

Baca juga: Tahun 2023, PDAM Manado Sulawesi Utara Ketambahan 2 Instalasi Pengolahan Air Baru, Berikut Lokasinya

Direktur PDAM Tomohon Adrian Ngenget (kanan) saat konferensi pers yang digelar Prokopim Pemkot Tomohon
Direktur PDAM Tomohon Adrian Ngenget (kanan) saat konferensi pers yang digelar Prokopim Pemkot Tomohon (tribunmanado.co.id/Hesly Marentek.)

Perlu adanya Pipa baru merupakan harapan dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Tomohon, Sulawesi Utara.

Sebab selama ini faktor pipa yang sudah tak layak lagi digunakan sering menjadi kendala terganggunya pelayanan PDAM ke masyarakat.

Direktur PDAM Tomohon Adrian Ngenget dalam konferensi pers awal pekan ini mengatakan, umur pipa yang ada sudah puluhan tahun, itulah sebabnya butuh revitalisasi.

Kata Adrian Ngenget, pelayanan sering sekali terganggu akibat banyak pipa yang sudah tak layak digunakan.

Baca juga: PDAM Manado Sulawesi Utara Segera Revitalisasi Jaringan Saluran Air, Ini Manfaatnya untuk Pelanggan

"Kami sudah mengusulkan anggaran ke Kementrian PUPR Rp 25 Miliar untuk revitalisasi pipa tersebut," tambah Ngenget.

Turut diakuinya, PDAM sering kali terabaikan atau menjadi prioritas paling terkebelakang dalam pembangunan infrastruktur.

Masih kalah lebih penting dari pekerjaan jalan, perkebunan, saluran air, jembatan dan lain-lain.

Adrian Ngenget menjelaskan, dalam APBD, PDAM hanya mendapatkan satu paket dengan nilai yang kecil.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved