Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Ini Permintaan Steven Kandouw Untuk Kepala Daerah Cegah Permainan Harga Jelang Idul Fitri

Lebih lanjut dikatakan Steven Kandouw, perlu kepala pasar yang berintegritas untuk mencegah permainan harga. 

Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
IST
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara harus melakukan pengawasan terhadap harga pangan di semua daerah.

Untuk itulah Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandouw, minta pemerintah kabupaten dan kota di Sulut waspada dengan pemain harga pangan. 

Bahkan ia meminta kepada seluruh kepala daerah untuk melakukan pemantauan harga.

Baca juga: Wagub Sulawesi Utara Steven Kandouw Buka Kelas Akselerasi Digital UMKM Manado

Sebab menurutnya, peluang permainan harga di daerah sangat besar.

Dampaknya pada konsumen yang harus merasakan harga yang sangat mahal.

Itu sebabnya, dibutuhkan gerak cepat pemerintah daerah untuk melakukan pengawasan.

Selain itu, ia berharap masyarakat juga bisa melaporkan jika ada permainan harga.

Baca juga: Steven Kandouw Buka Kelas Akselerasi Digital UKM Kota Manado Sulawesi Utara


Penyerahan beras cadangan pangan Pemprov Sulut kepada korban banjir di Desa Papakelan Minahasa beberapa waktu lalu, serta masyarakat perbatasan Pulau Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Rabu (15/3/2023). (Tribunmanado.co.id/Arthur Rompis)

Untuk itu, ia minta agar setiap hari diadakan pemantauan harga. 

"Saya minta kabupaten dan kota agar turut incharge, monitoring harga untuk mencegah permainan harga," katanya, Rabu (15/3/2023). 

Dikatakan Steven Kandouw, permainan harga adalah keniscayaan.

Untuk itu perlu keterlibatan semua stakeholder dalam pengawasan harga pangan.

Baca juga: Cegah Pemain Harga, Steven Kandouw Minta Kabupaten/Kota di Sulawesi Utara Pantau Harga Pangan

"Masyarakat juga harus turut mengawasi," katanya.

Lebih lanjut dikatakan Steven Kandouw, perlu kepala pasar yang berintegritas untuk mencegah permainan harga. 

Pada kesempatan itu, Steven Kandouw memaparkan kesediaan pangan Sulawesi Utara menghadapi Hari Raya Idul Fitri

Menurut Steven Kandouw, pangan di Sulut aman.

"Ketersediaan pangan di 15 kabupaten dan kota di Sulut dijamin Bulog," kata dia. 

Dikatakan Steven Kandouw, Bulog tiap hari melakukan operasi pasar.

Harganya di bawah eceran tertinggi (HET).

Ia mencontohkan harga beras medium seharga Rp 9.450 per kilogram, kemudian minyak goreng Rp 14 ribu. 

"Kalau ada yang bilang beras Rp 12 ribu itu berarti permainan," kata dia. 

Dikatakan Steven Kandouw, harga beras sudah turun.

Untuk ricaatau cabai rawit, pihaknya bersama BI sudah turun untuk menggalakkan tanam rica.

Ia menilai waktunya masih cukup. 

"Jika tidak pasti pak gub punya jurus untuk mengatasi masalah tersebut," katanya.(*)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved