Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres 2024

Nama Sandiaga Uno dan Khofifah Bersaing Aher-AHY Berpeluang Jadi Cawapres Anies Baswedan

Juru Bicara Partai Keadilah Sejahtera (PKS) M Kholid meyakini Anies Baswedan sebagai bakal capres Koalisi Perubahan memiliki pertimbangan

Editor: Aswin_Lumintang
Kolase/Tribunnews/Instagram @aniesbaswedan
Menparekraf Sandiaga Uno (kiri) dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan). Sandiaga Uno buka suara soal hubungannya dengan Anies Baswedan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Juru Bicara Partai Keadilah Sejahtera (PKS) M Kholid meyakini Anies Baswedan sebagai bakal capres Koalisi Perubahan memiliki pertimbangan paripurna dalam menentukan sosok cawapresnya.

Hal tersebut merespons soal nama Khofifah Indar Parawansa dan Sandiaga Uno yang salah satunya santer bakal menjadi cawapres, Anies Baswedan.

Kholid menyinggung nama potensial cawapres di internal koalisi, yakni Ahmad Heryawan (Aher) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Khofifah Indar Parawansa
Khofifah Indar Parawansa (Instagram khofifah.ip)

"Di dalam koalisi ada Aher dan AHY sebagai kandidat potensial. Kalau ada aspirasi di luar koalisi tentu hal tersebut kembali kepada bacapres sendiri nanti seperti apa menilainya," kata Kholid kepada wartawan, Kamis (9/3/2023).

Dia mengatakan, Anies adalah orang  yang rasional, cerdas, dan bijaksana dalam mengambil keputusan. 

“Prinsipnya kita tidak hanya ingin berjuang bersama tapi kami ingin menang bersama,"tandas dia.

Sebagai informasi, Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Hidayat Nur Wahid menyatakan nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa masuk dalam bursa calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Hidayat menuturkan pimpinan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) itu memiliki kriteria sesuai dengan yang diinginkan Anies Baswedan.

"Potensi Bu Khofifah masuk ya, karena beliau mempunyai kriteria visi pemimpin yang baik, beliau juga menghadirkan rekonsiliasi bagi bangsa, tentu ini menjadi hal yang penting," kata HNW kepada wartawan, Senin (27/2/2023).

Baca juga: Heboh, Ada Sebuah Video di WhatsApp yang Bisa Bikin HP Lag hingga Mati, Ternyata Ini Sebabnya

Baca juga: Update Harga Bahan Pokok di Pasar Airmadidi Minut Sulawesi Utara, Pedagang: Sunyi Pembeli

 
Sementara itu, Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi menyampaikan pihaknya memperhitungkan duet Anies Baswedan dan Sandiaga Uno kembali terjadi di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Ada pun duet Anies dan Sandi pernah terjadi di Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu. Saat itu, keduanya pun memenangkan kontestasi demokrasi tersebut.

Habib Aboe menerangkan bahwa semua figur bakal diperhitungkan untuk menjadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024. Termasuk, duet Anies-Sandi kembali terulang.

"Semua diperhitungkan. Calon-calon yang ada semua kita perhitungkan. Siapapun yang cocok dengan presiden," ujar Habib Aboe Bakar setelah menghadiri Musyawarah Majelis Syuro PKS VIII di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (23/2/2023).

Menurutnya, sosok cawapres Anies haruslah memiliki keahlian-keahlian yang mumpuni. Di antaranya, keahlian ekonomi hingga mengerti tentang Indonesia ke depan.

"Sama seperti yang dikatakan tadi. Gak jauh berbeda. Tapi mungkin (cawapres) harus punya keahlian-keahlian apakah itu ekonomi, apakah ngerti tentang Indonesia ke depan," jelas Habib Aboe.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved