Cerita Demsi saat Terjadi Kecelakaan Maut di Minsel: Saat Itu Kami Hanya Berteriak

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Demsi pengemudi supir truk waktu kejadian tabrakan di tanjakan Munte, Tumpaan, Minsel, Sulawesi Utara, berada di belakang  mobil tengki dan dua mobil mini bus yang terbakar, Rabu (8/3/2023). 

Dia bersama Yori kneknya melihat langsung kejadian mobil tangki terguling dan menimpa 2 kendaraan mini bus yang ada di depan kendaraannya. 

"Kita sempat lihat ada mobil yang lewat dari arah Manado yang kemudian disusul dengan mobil tangki yang terguling menimpa dua mobil di depan dan berhenti tepat di depan mobil kami, " kata Demsi saat diwawancarai Tribun Manado, Kamis (9/3/2023). 

Dia sempat tertegun sesaat ketika melihat kejadian itu. 

"Saat itu kami hanya berteriak mati kita, mati kita dan yang saya lihat mobil tangki sudah berhenti terguling hanya beberapa meter saja di depan kami dalam kondisi sudah terbakar. 

Setelah sadar saya lihat Yori sudah meloncat keluar dan tanpa berpikir saya juga langsung loncat keluar tanpa berpikir lagi karena melihat  mobil yang ada di depan sudah terbakar, "ungkap Demsi turut dibenarkan Yori. 

Demsi kemudian berpikir untuk menjauhkan mobilnya jangan sampai terbakar. 

"Saya kemudian naik kembali ke mobil dan berusaha sekeras mungkin untuk putar balik, sementara sudah ada banyak mobil di belakang. Saya melihat  api di depan semakin membara, " tutur Demsi. 

Dia bersyukur bisa selamat dari musibah tersebut. 

"Sudah tidak dapat dibayangkan lagi seandainya itu mobil tangki masih terguling dan menimpa kami.

Sangat bersyukur kami bisa selamat tapi tidak berdaya untuk membantu karena api sudah sangat besar, " tutup Demsi. 

Diketahui, Peristiwa kecelakaan ini terjadi pada Rabu (9/3/2023), sekira pukul 18.00 Wita.

Empat orang meninggal dalam peristiwa ini. Sementara tiga lainnya mengalami luka-luka. 

Kejadian berawal saat truk tangki minyak dari PT Elnusa bergerak menuju ke Minahasa Selatan.

Tiba di jalan menurun, truk tersebut mengalami rem blong.