RENUNGAN KRISTEN - Lukas 6:37 Jangan Rampas Hak Tuhan

Lukas 6:37
TRIBUNMANADO.CO.ID - Dalam praktik hidup manusia, baik sadar atau tidak, langsung atau tidak langsung, sengaja ataupun tidak disengaja, terkadang kita mengambil alih apa yang menjadi hak Tuhan.

Apalagi ketika sedang emosi, kita tidak sadar telah merampas wilayahnya Tuhan. Apa yang seharusnya menjadi hak Tuhan, kita ambil. Bahkan kita rampas.

Salah satu yang menonjol dan sering terjadi dalam hidup kita adalah hal menghakimi dan menghukum sesama. Yah, sering bahkan banyak kali kita menghakimi, menyalahkan bahkan menghukum sesama.

Kita sudah bertindak sebagai hakim, bahkan terkadang merangkap sebagai algojo terhadap sesama. Padahal, belum tentu kita benar. Bahkan sesungguhnya sekalipun kita benar, tidak ada hak sedikitpun Tuhan berikan bagi kita untuk menghakimi apalagi menghukum sesama.

Rasul Paulus dalam Roma 12:19 berkata, _"Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis:

Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan."_ Jadi, sangat jelas dan tegas bahwa hal menghakimi apalagi menghukum sesama dengan alasan apapun juga, bukanlah hak manusia. Tapi mutlak hak Tuhan. Kecuali tentunya hakim duniawi yang mengurus masalah hukum duniawi. Itupun mereka harus mempertanggungjawabkan keputusan penghakiman mereka kepada Tuhan.

Memang manusia terbatas. Manusia tidak sempurna. tak ada satupun manusia yang tidak berdosa. Prilaku hidup sesama sering menyakiti kita, baik sengaja ataupun tidak.

Prilaku hidup kita juga sering menyakiti sesama. Kita tidak merasa puas dengan prilaku orang lain. Sakit hati dan kebencian terkadang menguasai hidup kita. Kita merasa benar dan menganggap orang lain salah.

Baca juga: BACAAN ALKITAB HARI INI - Lukas 6:37a Mengasihi Bukan Menghakimi

Baca juga: Renungan Harian Kristen, Amsal 16:3, Berkomitmen pada Pekerjaan

Tuhan Yesus dalam pengajaran-Nya kepada murid-murid-Nya, mengingatkan agar mereka bahkan semua orang, jangan menghakimi sesamanya. Apapun dosa, kesalahan yang dilakukan sesama, tidak boleh dijadikan dasar untuk menghakimi mereka. Itu adalah utusan Tuhan. Itu hak Tuhan, bukan kita. Jangan rampas hak Tuhan.

Kalaupun kedapatan saudara kita bersalah, kita juga tidak boleh bertindak sebagai algojo untuk menghukum mereka. Itu bukan urusan kita. Urusan kita adalah melakukan kehendak Tuhan dan mengasihi sesama dengan tulus.

Ingatlah bahwa jika kita menghakimi sesama maupun menghukumnya sesuai dengan cara kita, maka kitapun akan dihakimi dan diihukum dengan ukuran dan cara yang sama seperti yang kita lakukan.

Sebaliknya, sekalipun orang membuat kesalahan atau membuat sakit hati kepada kita, janganlah kita membalas ataupun menjahati dia. Itu sama dengan menghakimi dan menghukum mereka dengan tangan kita sendiri. Kita serahkan semuanya kepada Tuhan. Dan, kita harus tetap mengasihinya seperti kita melakukannya untuk Tuhan. Jadi, jangan menghakimi ataupun menghukum sesama dengan cara apapun dan dengan alasan apapun juga.

Demikian firman Tuhan hari ini.

"Janganlah kamu menghakimi, maka kamu pun tidak akan dihakimi. Dan janganlah kamu menghukum, maka kamu pun tidak akan dihukum." (ay 37a)

Tuhan Yesus telah mengajarkan kita pengikut dan murid-Nya untuk tidak boleh menghakimi apalagi menghukum sesama baik dengan sengaja ataupun tidak.

Baca juga: TRILOGI PEMBANGUNAN JEMAAT - Lukas 6: 37 -42 Jangan Menghakimi Supaya Engkau Tidak Dihakimi

Baca juga: BACAAN ALKITAB - Lukas 6:37b Mengampuni Diri Sendiri