Operasi Keselamatan Samrat 2023
Polres Sangihe Sulawesi Utara Gelar Operasi Keselamatan Samrat 2023, Hari Pertama Jaring 9 Pelanggar
Polres Kepulauan Sangihe telah melaksanakan Operasi Keselamatan Samrat 2023. Di hari pertama, mereka baru menjaring 9 pelanggar.
Penulis: Nelty Manamuri | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, SANGIHE – Polres Kabupaten Kepulauan Sangihe menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan Keselamatan Samrat 2023, Selasa (7/2/2023).
Apel berlangsung di halaman depan Polres Sangihe, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara.
Dalam apel, Wakapolres Sangihe, Kompol Temmy Toni, bertindak selaku pimpinan apel.
Hadir pula Dandim 1301 Sangihe, Letkol Inf Suhendro Alim Prayogo; Kajari Tahuna, Eri Yudianto; Waka ll DPRD Sangihe, Michael Tungari; Ketua Pengadilan Negeri Tahuna; Kalapas Tahuna, Suharno; dan stakeholder terkait lainya.
Usai apel, Kasat Lantas Polres Sangihe, Iptu Erza Nasution, menjelaskan apel gelar pasukan oleh Polres Sangihe menandakan bahwa Operasi Keselamatan Samrat 2023 sudah akan dilaksanakan.
"Target operasi akan kita fokuskan bagi pelanggar yang kasat mata dan kegiatan akan kita lakukan secara mobile," kata Iptu Erza Nasution.
Diakuinya, operasi secara stasioner tidak terlalu efektif.
Kemudian, tilang manual sudah diberlakukan kembali sejak 27 januari 2023 melalui STR Dirlantas.
"Jadi bagi daerah yang belum di dukung oleh ETLE itu bisa melakukan tilang manual, dengan catatan penilangan dilakukan dengan kasat mata petugas," sambungnya.
Operasi di hari pertama belum maksimal dilakukan karena terkendala hujan.
Hari ini, Satlantas Polres Sangihe baru mengamankan 9 pelanggar.
"Besok kita akan turun operasi kembali," kata Iptu Erza Nasution.
Operasi Keselamatan Samrat 2023, Ini Sasaran yang Dibidik Aparat Satlantas Polres Kepulauan Sitaro
Selama dua pekan kedepan, Polres Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) menggelar Operasi Keselamatan Samrat 2023.
Baca juga: Kristi Arina Dijagokan Maju Jadi Anggota DPRD Sulawesi Utara, Akui Mengabdi Bagian dari Pelayanan
Baca juga: 4 Orang Dirawat di Rumah Sakit, Ratusan Akan Dievakuasi ke Ankara, Kabar WNI di Turki Pasca Gempa
Kasat Lantas Polres Sitaro, Iptu Meldy Roring, mengatakan kegiatan operasi bergulir pada 7-21 Februari 2023.
Dalam penjelasannya, Iptu Meldy Roring menyebut kurang lebih 11 sasaran yang menjadi bidikang petugas Satlantas Polres Kepulauan Sitaro dalam Operasi Keselamatan Samrat 2023.
"Pengemudi ranmor yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengemudi ranmor di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, hingga tidak menggunakan helm SNI," ungkap Iptu Meldy Roring, Selasa (7/2/2023).
Selain itu, pelanggaran lain yang menjadi sasaran Operasi Keselamatan Samrat 2023 yaitu mengemudikan ranmor dalam pengaruh alkohol, melawan arus lalu lintas, serta tidak menggunakan sabuk pengaman.
"Ranmor menggunakan strobo dan sirine, ranmor melebihi kecepatan dan menggunakan knalpot racing atau brong, ranmor bertonase besar, serta titik-titik rawan kemacetan," lanjutnya.
Untuk mengoptimalkan jalannya operasi, Iptu Meldy Roring mengatakan pihaknya akan menerapkan beberapa skema, di antaranya mobile hunting maupun menetap di satu tempat.
"Tinggal kita lihat, apakah menetap di satu titik yang kita nilai rawan pelanggaran lalu lintas atau seperti apa," ujarnya.

"Tapi kita lebih prioritas dengan mobile hunting atau berpindah-pindah tempat sehingga kita juga bisa menyentuh, baik yang ada di kota maupun di pedesaan," sambungnya.
Sebelum pelaksanaan operasi dimulai, jajaran Polres Kepulauan Sitaro apel gelar pasukan di kantor Mapolres Sitaro di Kelurahan Paseng Kecamatan Siau Barat.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Sitaro, AKPB Iwan Permadi, membacakan sambutan tertulis Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Setyo Budiyanto.
"Apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya," ujar AKPB Iwan Permadi, mengutip sambutan tertulis Kapolda Sulut.
Dengan dilaksanakannya apel gelar pasukan, diharapkan akan semakin memantapkan pelaksanaan Operasi Keselamatan Samrat 2023 yang bakal bergulir mulai siang ini.
"Sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditentukan," lanjutnya.
Berdasarkan data kepolisian, di awal tahun 2023 ini ditemukan adanya beberapa kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi akibat kelalaian dan ketidakwaspadaan pengendara.
Baca juga: Anak-anak TK Balitka Manado Sulawesi Utara Belajar Soal Tugas Polisi di Polsek Mapanget
Baca juga: Arti Mimpi Tentang Kuda Laut, Hati-hati Bisa Jadi Anda akan Mendapat Masalah, Ini Tafsir Lengkapnya
"Untuk itu kita tidak boleh lengah dan terus adaptif dengan situasi yang berkembang serta lebih optimal lagi dalam penerapan sosialisasi keselamatan berlalu lintas," lanjutnya.
Selama kurun waktu pelaksanaan Operasi Keselamatan Samrat 2023, jajaran Polres Sitaro akan menyasar masyarakat yang tidak disiplin dalam berlalu lintas.
"Termasuk yang belum memahami tentang Odol atau Over Dimension dan Over Loading pada kendaraan angkutan barang yang berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas," jelasnya.(*)
(Tribunmanado.co.id/Nelty Manamuri/Octavian Hermanses)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
operasi keselamatan Samrat 2023
Kasat lantas Polres Sangihe
Kepulauan Sangihe
Sulawesi Utara
Iptu Erza Nasution
lalu lintas
kendaraan
Puluhan Kendaraan Bermotor Hasil Operasi Keselamatan Samrat 2023 Terparkir di Polres Minahasa |
![]() |
---|
Satlantas Polres Kepulauan Sangihe Jaring 71 Pelanggar di Operasi Keselamatan Samrat 2023 |
![]() |
---|
Tak Pakai Helm Mendominasi Pelanggaran Operasi Keselamatan Samrat 2023 di Bitung Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Kapolres Minsel AKBP C Bambang Harleyanto Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Samrat 2023 |
![]() |
---|
Operasi Keselamatan Samrat 2023, Ini Sasaran yang Dibidik Aparat Satlantas Polres Kepulauan Sitaro |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.