Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Digital Activity

Cerita Penulis Buku Gede Pangrango dan Salju Everest, Sania Rasyid: Menulis Harus Menjiwai

Sania Rasyid merupakan penulis buku Gede Pangrango dan Salju Everest. Buku tersebut berdasarkan pengalamannya yang dibalut dengan fiksi.

Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Isvara Savitri
Dokumentasi Tribun Manado
Sania Rasyid, penulis buku berjudul Gede Pangrango dan Salju Everest hadir dalam Podcast Tribun Manado, Senin (30/1/2023). 

S: Kalau di Indonesia, kebanyakan mistisnya, karena banyak hal-hal seperti itu yang terjadi, percaya atau tidak.

D: Bocoran sedikit bagaimana kisahnya dalam buku ini?

S: Cerita awalnya dari seorang anak SMA, ikut perkemahan pada Sabtu dan Minggu, sebagai anak pramuka saat itu. Lalu ke taman nasional, disana mulai tumbuh kecintaan untuk mendaki gunung hingga dewasa, dan bisa memimpin satu pendakian sampai luar negeri.

D: Setelah buku ini apa ada buku lagi?

S: Saya sebelum sampai Manado sudah juga menulis satu novel dan saya selesaikan itu hanya selama 23 hari.

D: Kalau di Sulawesi Utara, sudah pernah ke gunung mana saja?

S: Baru di Gunung Lokon Kota Tomohon.

D: Apa tips untuk cara penulisan?

S: Kalau saya ingin menulis, biasanya harus di kamar. Tidak boleh diganggu dan saya harus mendengarkan lagu.

D: Kenapa harus mendengar lagu?

Baca juga: Diresmikan Rinny Tamuntuan, IGD RS Pratama Liung Paduli Kepulauan Sangihe Siap Beroperasi

Baca juga: Jaksa Minta Hakim Tolak Pledoi Richard Eliezer: Peran Dominan Bharada E Tembak Brigadir J

S: Untuk menimbulkan satu mood, harus mendengarkan lagu. Supaya penjiwaannya terasa. Kalau mau menulis itu harus menjiwai apa yang ditulis.

D: Apa setelah menulis satu buku, langsung menulis buku lainnya?

S: Biasanya dari satu buku ke buku yang lain saya perlu jeda, karena harus keluar dari karakter dari buku yang satu. Kalau tidak ada jeda bisa saja karakternya sama di buku yang lain. Ibarat percintaan harus move on dulu.

D: Apa yang paling berkesan?

S: Kesannya lebih banyak terbawa perasaan, apalagi kisah cintanya. Kalau saya tulis nangis, saya nangis betul. Kalau tulisnya tertawa saya tertawa sendiri.

D: Kapan pertama buat buku?

Sania Rasyid, penulis buku berjudul Gede Pangrango dan Salju Everest hadir
Sania Rasyid, penulis buku berjudul Gede Pangrango dan Salju Everest hadir dalam Podcast Tribun Manado, Senin (30/1/2023).

S: Pertama buat di tahun 1998 saat itu saya SMA kelas 3.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved