Minsel Sulawesi Utara
Himbauan Bupati Minsel Sulawesi Utara Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem Sampai Februari 2023
Berdasarkan BMKG Provinsi Sulawesi Utara, diperkirakan musim hujan akan berlangsung sampai bulan Februari 2023.
Penulis: Manuel Mamoto | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berdasarkan prakiraan Cuaca Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Provinsi Sulawesi Utara, diperkirakan musim hujan akan berlangsung sampai bulan Februari 2023.
Perubahan cuaca ekstrem yang terjadi karena Fenomena La Nina Triple Dip yang terjadi dalam kurun waktu 2020-2023 menjadi ancaman bagi banyak negara di dunia termasuk di Indonesia.
La Nina sendiri adalah fenomena mendinginnya suhu permukaan laut (SML) di Samudra Pasifik bagian tengah dan timur di bawah kondisi normalnya.
Hal tersebut berdampak pada potensi bahaya hidrometeorologi yang lebih buruk.
Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan sejak beberapa waktu lalu telah mengeluarkan Surat Edaran Himbauan Mengantisipasi Cuaca Ekstrem.
Untuk mengantisipasi terjadinya bencana di musim hujan dan cuaca yang tidak menentu, juga untuk mengantisipasi ancaman banjir akibat dari intensitas curah hujan yang cukup tinggi disertai dengan tiupan angin kencang di Wilayah Kabupaten Minahasa Selatan.
Surat Edaran dengan nomor 38 Tahun 2022 tentang himbauan mengantisipasi cuaca ekstrem dikeluarkan oleh Bupati Kabupaten Minahasa Selatan, Franky Donny Wongkar, SH sejak tanggal 27 Oktober 2022.
Dalam surat edaran tersebut ada beberapa poin yang harus diperhatikan dalam menghadapi kondisi cuaca ekstrem diantaranya.
1. Bagi yang bermukim di daerah aliran sungai untuk tetap waspada karena sewaktu-waktu terjadi luapan air sungai.
2. Para Camat, Lurah/Hukum Tua melaksanakan dan mengkoordinasikan kegiatan kerja bakti secara berkala membersihkan drainase, saluran air/selokan dan bantaran sungai.
3. Tetap menjaga keamanan, kewaspadaan dan kebersihan lingkungan sekitar tempat tinggal.
4. Menempatkan barang-barang di tempat yang tinggi apabila terjadi hujan lebat.
5. Para nelayan yang melaut harus memperhatikan ancaman tiupan angin kencang.
6. Mengidentifikasi daerah aman untuk digunakan sebagai shelter sementara seperti rumah ibadah, gedung sekolah atau kantor desa.
"Bapak Bupati juga meminta agar imbauan ini dapat diteruskan kepada masyarakat dalam setiap kesempatan, " kata Kepala BPBD Minsel Thorie Joseph saat diwawancarai Tribun Manado, Senin (23/1/2023).
Terus Beroperasi Tanpa Izin, DPRD Minsel Rekomendasikan Penutupan PT KJL, Buntut Laporan Masyarakat |
![]() |
---|
Warga Keluhkan Jalan Lopana Minsel Rusak di Sekitar Proyek Pemecah Ombak Pantai Amurang |
![]() |
---|
DPRD Sulawesi Utara Bakal Tinjau Proyek Pemecah Ombak di Minsel Buntu Laporan Masyarakat |
![]() |
---|
Demi Kesejahteraan Petani di Minsel Sulut, KTNA Berikan Bantuan Alat Irigasi |
![]() |
---|
Daftar Menu Ekstrem dan Tradisional yang Disajikan Saat Pengucapan Syukur di Minsel Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.