Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Minahasa Sulawesi Utara

Lahan Sawah Kakas Minahasa Sulawesi Utara Diisukan Jadi Kawasan Wisata Padahal Hasilkan 900 Ton Padi

Isu Areal Sawah Tountimomor-Talikuran, Kakas, Kabupaten Minahasa bakal dialihfungsikan sebagian kawasan wisata bikin resah petani.

Penulis: Ryo_Noor | Editor: Chintya Rantung
ryo noor/tribun manado
Spanduk penolakan warga terhadap wacana areal Sawah Tountimomor-Talikuran, Kakas, Kabupaten Minahasa bakal dialihfungsikan sebagai kawasan wisata 

Maka, jadi tak sinkron program pertanian digagas pemerintah dengan situasi yang dialami petani saat ini.

Ia menyentil program Mari Jo Ba Kobong dari Gubernur Sulut Olly Dondokambey. Meminta masyarakat turun berkebun, akibat adanya ancaman krisis pangan dunia.

Situasi di Kakas ini kata dia, harus secepatnya diselesaikan pemerintah.

Max Taju, Petani Asal Desa Passo mengerjakan, 1 hektare lahan. Meski di usia yang sudah uzur, ia tetap mengolah sawah.

Ia mengaku, baru kembali mengolah lahan setalah tahun lalu ia melewatkan kesempatan itu karena sempat sakit.

"Hasilnya lumayan, bisa buat makan keluarga kami," katanya.

Biasanya hasil panen dijual, sebagian disimpan untuk memenuhi kebutuhan beras sehari-hari.

20 tahun hal itu ia geluti, sembari berharap hal itu tak akan berubah nantinya. (ryo)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Baca juga: Ternyata saat Massa Pendukung Lukas Enembe Menurun Baru KPK Putuskan Lakukan Penangkapan

Baca juga: Bupati Sachrul Mamonto Teken NPHD dan Serah Terima Kendis ke Sangadi se Boltim

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved