Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB Papua

Bos KKB Papua Tantang TNI-Polri Berperang, Pangdam Kasuari: 'Mereka Saudara Kita'

KKB Papua mengajak perang TNI-Polri di Maybrat. Pangdam Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema ambil tindakan halus dan berbangsa.

Editor: Frandi Piring
Tribun-Papua.com/Istimewa
Ilustrasi KKB Papua. Bos KKB Papua Tantang TNI-Polri Berperang di Kabupaten Maybrat. 

"Ketika mereka turun maka kami siap tembak mati," tegasnya.

Namun, Pernyataan mereka terbukti omong kosong belaka.

Mereka mengaku telah menguasai ibukota Kabupaten Maybrat, padahal wilayah tersebut saat ini masih aman dan terkendali.

Baca juga: Bravo Polri, 12 Polisi Jalan Kaki Masuk Wilayah Rawan KKB Papua, Berhasil Pukul Mundur Separatis

Hal itu dipaparkan Kabid Humas Polda Papua Barat melalui Kapolres Maybrat AKBP Gleen Molle, terkait adanya klaim Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) telah menguasai Distrik Kumerkek.

"Situasi di Ibukota Maybrat dalam kondisi aman terkendali, tidak seperti apa yang dibilang Arnoldus Yancen Kocu," ujar Gleen, kepada TribunPapuaBarat.com, Senin (26/12/2022).

Seperti dilansir dari Tribunpapuabarat.com dalam artikel 'Kapolres Benarkan Lokasi Video TPNPB di Maybrat: Tak Ada Ceritanya Arnoldus Kocu Menguasai'.

Hingga kini, situasi masyarakat di Ibukota Maybrat, Papua Barat Daya pun masih berjalan normal seperti biasanya.

"Tidak ada ceritanya Arnoldus Kocu menguasai Ibukota Maybrat dan itu hanya hoax," tegasnya.

Hanya saja, Gleen mengaku hingga kini pihaknya belum mengetahui terkait pengambilan video di Ibukota Maybrat.

"Kami sudah mengecek lokasi pengambilan video dan memang di daerah Kumerkek, namun itu bagian belakang," ungkapnya.

Menurut Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, para KKB Papua itu cuma turun dan mengambil gambar saja.

Tak tinggal diam, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga berjanji akan memburuh para KKB Papua dalam video tersebut.

Baca juga: KKB Papua Tembak Mati Pegawai Bank Papua di Kabupaten Puncak

Hal itu disampaikan Daniel Silitonga terkait klaim gerilyawan TPNPB Kodap IV Sorong Raya terkait menduduki Distrik Kumerkek, Kabupaten Maybrat Papua Barat Daya.

"Saya akan kejar dan tangkap mereka (TPNPB) karena semua itu adalah pelaku kejahatan," ujar Daniel, kepada TribunPapuaBarat.com, Senin (26/12/2022).

Seperti dilansir dari Tribunpapuabarat.com dalam artikel 'TPNPB Klaim Kuasai Ibukota Maybrat, Kapolda Papua Barat: Mereka Turun Hanya Ambil Gambar'.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved