Kisah Bripda Muhammad Khoirul Anam Korban Helikopter P-1103 Semasa Hidup, Mandiri Sejak Kecil
Saat Bripda Anam mendaftar sebagai anggota polisi, Suyanto mengaku tidak tahu sebab ia bekerja di Jakarta.
Saat Bripda Anam mendaftar sebagai anggota polisi, Suyanto mengaku tidak tahu sebab ia bekerja di Jakarta.
Namun, ia tahu bagaimana perjuangan putranya meraih impian menjadi anggota polisi.
Ia mengatakan, Bripda Anam sering tidur di SPBU karena lokasi tes dan rumahnya yang cukup jauh.
"Saat tes dia sering pulang balik Magetan-Surabaya, dia sering tidur di POM bensin (SPBU)," katanya.
Menurutnya, keberhasilan sang anak adalah keberkahan bagi keluarganya.
Suyanto mengatakan, putranya sejak kecil sudah hidup mandiri.
Ia tinggal bersama nenek dan kedua adik perempuannya sejak kecil.
Suyanto pun mengaku bangga dengan sang anak karena pengabdiannya pada negara hingga akhir hayatnya.
"Saya bangga anak saya mengabdi kepada negara."
Suyanto berharap jasad sang anak segera dipulangkan ke Magetan, Jawa Timur.
"Maunya kami secepatnya dipulangkan, tapi kami memahami perasaan keluarga rekan anak saya yang lainnya yang masih menunggu kabar,” pungkasnya.
Bripda Khoirul Anam Korban Pertama yang Ditemukan
Diberitakan sebelumnya, jasad Bripda Khoirul Anam ditemukan di sekitar pantai Burong Mandi, Kecamatan Damar, Kabupaten Belitung Timur.
Jenazah itu ditemukan di titik koordinat S02*42.702'E108*18.331'88.3ft.
"Iya (kru helikopter Polri), namanya Bripda Khoirul Anam," kata Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Senin (28/11/2022).