10 Kampung Wisata yang Tersebar di Daratan dan Pulau Lembeh Bitung Sulawesi Utara

TRIBUNMANADO.CO.ID - Guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat di sektor Pariwisata.

Merupakan satu diantara agenda studi banding 69 lurah, delapan camat dan sejumlah kepala bagian serta kepala badan ke dua kota besar yang ada di Provinsi Jawa Timur.

Rombongan pemerintah Kota Bitung, melakukan studi banding ke Kota Banyuwangi dan Kota Surabaya guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kota Bitung disektor UMKM, Digitalisasi dan Pariwisata.

Di Kota Banyuwangi agenda tersebut berlangsung Rabu (23/11/2022) dan Jumat (25/11/2022) di kantor Walikota setempat.

Terkait studi banding yang dilakukan rombongan besar pemerintah kota Bitung, untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat di sektor Pariwisata ke Kota Banyuwangi dan Kota Surabaya menurut Kepala Dinas Pariwisata Kota Bitung Pingkan Kapoh sudah tepat.

“Disana desa atau kampung wisatanya maju,” kata Pingkan Kapoh, Rabu (23/11/2022).

Lanjut Pingkan, di kota Bitung ada sekitar 10 kampung wisata yang tersebar didaratan dan pulau Lembeh Kota Bitung.

Kampung wisata di Kota Bitung ada di Kelurahan Pintu Kota Kecil Kecamatan Kecamatan Lembeh Utara, Batu Angus di Kelurahan Kasawari Kecamatan Aertembaga.

Lalu ada kampung wisata di Kelurahan Makawidey Kecamatan Aertembaga, di Kelurahan Lirang Kecamatan Lembeh Utara, monumen trikora di Kelurahan Batulubang Kecamatan Lembeh Selatan, Kelurahan Batuputih di Kecamatan Ranowulu.

Dan di Kelurahan Dorbolaang Kecamatan Lembeh Selatan ada patung Yesus Memberkati, Kelurahan Pasir Panjang Kecamatan Lembeh Selatan, Kelurahan Girian Bawah Kecamatan Girian dan Kelurahan Duasudara Kecamatan Ranowulu.

“Kampung – kampung wisata di Kota Bitung, didominasi wisata alam.

Kecuali di Kelurahan Girian Bawah binaan TP PKK Kota Bitung jadi kampung wisata kuliner dan edukasi,” tandasnya.

69 Lurah di Kota Bitung Sulawesi Utara Studi Banding di 2 Kota Besar di Pulau Jawa

69 Lurah di kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Plesir ke sejumlah kota besar yang ada di pulau Kota Banyuwangi Provinsi Jawa Timur.

Tak hanya para lurah, terinformasi delapan camat dan sejumlah Kepala Bagian dan Kepala Badan ikut dalam rombongan tersebut.

Terinformasi mereka melakukan studi banding ke Kota Banyuwangi dan Kota Surabaya, peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kota Bitung disektor UMKM, Digitalisasi dan Pariwisata.

“Rombongan lurah-lurah, melakukan studi banding ke Kota Banyuwangi hari Rabu ini dan ke Kota Surabaya nanti hari Jumat (25/11/2022),” kata sumber Tribunmanado.co.id, Rabu (23/11/2022).

Menurut sumber yang meminta namanya dirahasiakan, keberangkatan lurah-lurah tersebut memang ada positifnya namun jangan sampai mengorbankan pelayanan kepada masyarakat.

Harus ada yang menghendel di kantor lurah maupun di kantor camat, agar pelayanan tidak terhambat dan masyarakat tidak kesulitan hingga terkendala melakukan pengurusan.

Di kantor lurah maupun kantor camat, melakukan pelayanan administrasi ke masyarakat diantara pengurusan KTP, KK, surat pengantar, surat keterangan dan lainnya.

Selain itu, sumber menulai keberangkatan kali ini dalam jumlah yang besar sehingga sangat menyolok perhatian publik di Kota Bitung.

“Baiknya, di gilir atau bertahap kalau perlu bisa lewat zoom meething.

Karena kalau gerombolan seperti ini dikuatirkan dampak atau hasil studi banding tidak maksimal input ke peserta studi banding,” kata dia.

Pihaknya meminta agar hasil dari studi banding ini, harus di sampaikan hasilnya ke publik.

Terpisah kabar keberangkatan lurah, camat se kota Bitung dan para kabag ke Kota Banyuwangi dan Kota Surabaya tidak ditampik oleh Kabag Pemerintahan setda Kota Bitung Stella Mangkey.

Menurutnya, rombongan ini di koordinir oleh asissten I dan tiba di Banyuwangi jam 3 subuh.

“Terkait pelayanan ke masyarakat ada sekretaris lurah, atau kepala seksi yang di tugaskan untuk pelayanan kepada masyarakat agar tetap jalan,” kata Stella Mangkey, Rabu (23/11/2022).

Baca juga: Polda Sulut Bongkar Sejumlah Kasus BBM Ilegal, Sejumlah SPBU yang Dipolice Line Beroperasi Lagi

Baca juga: 69 Lurah di Kota Bitung Sulawesi Utara Studi Banding di 2 Kota Besar di Pulau Jawa