Puan Maharani Raih Gelar Doktor Honoris Causa Hingga Bertemu Ketua DPR Korea Selatan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ketua DPR RI Puan Maharani menerima gelar Doktor Honoris Causa bidang Ilmu Politik dari Pukyong National University (PKNU) Busan, Korea Selatan, di College Theatre PKNU pada Senin (7/11/2022) 

Permohonan agar Puan berkenan menerima Doktor Honoris Causa disampaikan langsung Presiden PKNU, Prof Dr Jang Young-soo, yang datang ke DPR pada pertengahan bulan Juli 2022 silam.

Prof Dr Jang Young-soo menyampaikan, PKNU akan dengan senang hati dan terhormat menawarkan Ibu Puan dengan ‘Ph.D. in Political Science’ berdasarkan kinerjanya yang dinilai luar biasa.

Gelar Doktor Honoris Causa berdasar kinerja Puan Maharani

Prof Dr Jang Young-soo menambahkan, pihaknya memberikan gelar Doktor Honoris Causa atas dasar kinerja Puan yang dinilai menghadirkan arah pembangunan masa depan menjanjikan bagi Indonesia.

"Ibu Puan juga mendorong perempuan Indonesia untuk berpartisipasi dalam tren global kesetaraan gender, dan menunjukkan kepemimpinan baru di seluruh Asia," urai Prof. Dr. Jang Young-soo seperti dikutip dari laman DPR, Senin (7/11/2022).

PKNU sendiri disebut memberikan Honoris Causa hanya kepada sejumlah kecil tokoh penting yang diakui secara sosial dan nasional.

Salah satunya kepada mantan Presiden Korea, Park Geun-hye saat menjadi Ketua Partai politik.

Prof Jang Young-soo memaparkan, PKNU juga telah bertukar prestasi akademik dengan banyak perguruan tinggi Indonesia.

Merupakan gelar Doktor Honoris Causa kedua

Seperti Universitas Indonesia, Universitas Diponegoro Semarang, dan Institut Teknologi Bandung untuk beberapa nama.

 "Universitas kami adalah yang terdepan dalam bidang penelitian bio laut yang sangat diperhatikan dan dipelopori oleh Indonesia," urai Prof Jang Young-soo.

Gelar kehormatan dari PKNU akan menjadi gelar Doktor Honoris Causa kedua bagi Puan Maharani.

Sebelumnya, Puan juga meraih gelar Doktor Honoris Causa dalam bidang Kebudayaan dan Kebijakan Pembangunan Nasional dari Universitas Diponegoro (Undip) pada tahun 2020.