Sosok Ahmad Syahrul Ramadhan Sopir Ambulans yang Bawa Jenazah Brigadir J ke RS, Sempat Cek Nadi
Syahrul melihat jenazah Brigadir J tergeletak di rumah dinas Ferdy Sambo sebelum dibawa menuju Rumah Sakit Polri, Kramat Jati.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sidang lanjutan pembunuhan Brigadir J dilanjutkan dengan terdakwa Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Maruf.
kali ini mereka mendengarkan kesaksian dari sekitar 12 saksi.
Satu di antaranya adalah Ahmad Syahrul Ramadhan Sopir ambulans yang membawa jenazah Brigadir J dari TKP pembunuhan.
Baca juga: Saksi Ahmad Syahrul Ungkap Para Polisi Berulang Kali Periksa Nadi Brigadir J di TKP Duren Tiga
Ia nampak tenang menjelaskan setiap proses yang ia lakukan terhadap jenazah Brigadir J.
Mulai dari TKP hingga ke rumah sakit Polri di Kramat Jati.
Syahrul mengaku dirinya sempat mengecek nadi Brigadir J lantaran diminta oleh seorang polisi yang berada di TKP.
Selain itu, awalnya jenazah Brigadir J tak langsung dibawa ke ruang jenazah.
Inilah kesaksian seorang sopir ambulans yang mengaku kaget saat melihat jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Baca juga: Empat Poin Kesaksian Saksi Sopir Ambulans: Curiga Setelah Lihat Brigadir J dan Disuruh Jangan Pulang
Sopir ambulans, Ahmad Syahrul Ramadhan, menjadi saksi dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (7/11/2022).
Saat dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) sebagai saksi, Ahmad Syahrul Ramadhan menceritakan detik-detik dirinya melihat jenazah Brigadir J.
Saat itu, Syahrul melihat jenazah Brigadir J tergeletak di rumah dinas Ferdy Sambo sebelum dibawa menuju Rumah Sakit Polri, Kramat Jati.
Seperti diketahui, Brigadir J tewas ditembak di rumah dinas Ferdy Sambo di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022.
Baca juga: Saksi Sopir Ambulans di Sidang Bharada E Ungkap Kondisi Brigadir J di TKP: Tergeletak Berlumur Darah
Awalnya, Syahrul mengaku sempat bertanya soal orang sakit kepada anggota polisi yang berada di rumah dinas Ferdy Sambo.
Setelah mendapat arahan, sopir ambulans tersebut diminta untuk membantu proses evakuasi.