Brigadir J Tewas
Kodir Sosok yang Bersihkan TKP Pembunuhan Brigadir J, Beri Kesaksian Sambil Tertawa di Sidang
Kodir, ART Ferdy Sambo memberikan kesaksian sambil tertawa di persidangan kasus pembunuhan Brigadir J.
LPSK Turun Tangan
Diduga dua orang ART yang bekerja pada Ferdy Sambo mendapat intimidasi sehingga Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban ( LPSK ) bersedia ikut turun tangan.
Tetapi LPSK perlu mengukur itikad keduanya untuk membongkar atau malah menutupi kasus pembunuhan berencana tersebut.
"Kalau mereka mengalami intimidasi dan pengancaman terkait dengan kesaksian yang diberikan, sebenarnya kami siap-siap saja untuk memberikan perlindungan kepada keduanya," ungkap Wakil Ketua LPSK Susilaningtias, dikutip kanal YouTube metrotvnews, Jumat (4/11/2022).
"Tetapi sekali lagi kami akan mengecek soal itikad baik yang bersangkutan untuk mengungkap kejahatan ini. Memberikan keterangan yang sebenar-benarnya terkait dengan kejahatan ini."
Jika menilik dari penuturan Susi dan Kodir di persidangan, LPSK justru mencium adanya gelagat tidak baik dari keduanya.
Pasalnya setelah bicara bebelit-belit dan berbohong, keduanya baru bersedia mengatakan kebenaran setelah diancam akan dijadikan tersangka.
"Kalau seperti yang kemarin kita saksikan bersama di televisi maupun media lain bahwa memang saksi ini berbelit-belit dan ketika diancam akan dipidanakan atas keterangan palsu baru memberi keterangan yang benar," singgung Susilaningtias.
"Nah ini kan ada itikad tidak baik. Kalau tidak ada itikad baik kita agak susah untuk memberikan perlindungan."
Baca juga: VIRAL Karena Kesaksiannya, Susi ART Ferdy Sambo Diminta Suami Jujur: Kasihan Anak-anak Masih Kecil

Meski belum berbicara langsung dengan para saksi, LPSK menilai bahwa Susi dan Kodir masih berada di bawah pengaruh Ferdy Sambo.
Hal ini tak mengherankan lantaran keduanya sampai sekarang masih bekerja dan sudah bertahun-tahun mengabdi di keluarga tersebut.
"Kalau secara umum sih bisa saja bukan karena intimidasi, tapi mungkin soal keberpihakan karena ada relasi kuasa yang bermain di sini," ucap Susilaningtias.
"Yaitu bahwa mereka masih di bawah kontrol Ferdy Sambo dan keluarga," tandasnya.
(TribunWow.com/Via)
Artikel ini tayang di TribunWow.com
Baca Berita Tribun Manado disini: