Manado Sulawesi Utara
Sejumlah Pengunjung Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara Keluhkan Tarif Parkir Dihitung per Jam
Sejak diresmikan, Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara tuai keluhan dari pengunjung yang datang.
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejak diresmikan, Pasar Bersehati Hebat Manado tuai keluhan dari pengunjung yang datang.
Kali ini pengunjung mengeluh tentang kebijakan mengenai tarif parkir motor dan mobil.
Pengunjung menilai tarif parkir teralu mahal karena dihitung per jam.
Misalnya, Adit salah satu pengujung mengungkapkan kepada Tribunmanado.co.id Selasa (01/10/2022), tarif parkir sepeda motor terlalu mahal karena setiap pengunjung harus bayar Rp 3 ribu per jam, kalau lewat harus dikenakannya biayaya tambahan.
"Menurut saya mahal masa pasar tradisional terus bayar parkirnya harus Rp 3 ribu per jam, kalau lewat dari 3 jam kita harus bayar biaya tambahan," ujar Adit.
Adit berkata pedahal keinginannya datang ke pasar selain berbelanja, ia juga ingin untuk nongkrong di food court.
"Sejak ada food court saya juga ingin nongkrong, cuma kalau lewat 1 jam bayar tarif parkir harus lebih, kalau 2 jam harus bayar Rp 6 ribu," tuturnya.
Adit berpendapat seharusnya tarif parkir tidak jadi masalah Rp 3 ribu, yang penting tidak dikenakan hutangan per jam.
Di kesempatan yang yang sama Gilyan juga salah satu pengunjung juga mengeluh hal yang sama.
Menurut Gilyan seharusnya harga parkir dikenakan Rp 2 ribu saja, seperti tarif sebelumnya.
"Kalau saya seharusnya tarif parkir Rp 2 ribu saja sudah cukup, karena kalau Rp 3 ribu terus dihutang juga per jam menurutnya ini sudah mahal," kata Gilyan.
Gilyan membandingkan tarif parkir masuk ke kawasan megamas Manado Rp 3 ribu tetapi parkir sepuasnya.
"Coba lihat sedangkan masuk kawasan megamas bayar sama Rp 3 ribu, tetapi kita parkir sepuasnya tidak dihitung per jam," terangnya.
Gilyan menambahkan selain motor, mobil juga dikenalkan tarif parkir per jam Rp 5 ribu.
Selain itu juga mobil juga sama dihitung per jam Rp 5 ribu, kalau lewat harus bayar Rp 10 ribu.
"Berharap ada revisi mengenai tarif parkir tersebut," tutupnya.
Tanggapan Direktur Utama Perusahaan Daerah Pasar Manado
Direktur Utama ( Dirut ) Perusahaan Daerah ( PD ) Pasar Manado Lucky Senduk menanggapi adanya keluhan soal tarif parkir kendaraan bermotor di Pasar Bersehati Manado, Sulawesi Utara.
Kepada Tribun Manado, Minggu 6 November 2022, ia mengatakan tarif parkir kendaraan bermotor di Pasar Bersehati Manado dibuat berdasarkan Peraturan Direksi Tahun 2016.
"Itu sudah sejak lama berlaku," ujar Lucky Senduk.
Ia juga meluruskan adanya keluhan yang mengatakan biaya parkir sepeda motor dihitung perjam.
Kata Lucky Senduk, itu tidak benar.
"Tidak ada itu. Sepeda motor hanya Rp 3 ribu, berapa jam pun dia parkir di Pasar Bersehati," terang Lucky Senduk.
Kecuali, kata Lucky Senduk, untuk tarif kendaraan mobil.
Ada penambahan biaya selepas 1 jam parkir.
"1 jam parkir tarifnya Rp 5 ribu. Setelah itu ada tambahan Rp 3 ribu.
"Selanjutnya kalau sudah sampai 6 jam tarifnya ditambah sekitar Rp 17 ribu hingga Rp 20 ribu kalau tidak salah" ujar dia. (Riz)
Food Court Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara Selalu Ramai Pengujung
Food court Pasar Bersehati Manado, Sulawesi Utara, selalu ramai pengujung yang makan setiap harinya.
Amatan tribunmanado, Senin (31/10/2022), di dalam food court banyak pengujung yang sementara makan
Di setiap gerai di jual aneka makan.
Mulai dari makan berat hingga makanan ringan.
Selain makanan, minuman yang di jualpun cukup lengkap.
Mulai dari kopi sampai minum dingin nutrisari, es teh, air mineral dingin dan masing banyak lagi.
Fikri salah satu pengujung yang baru selesai makan mengatakan bahwa makan food court sangat murah.
Selain makan, minuman yang dijual juga sangat murah.
"Sangat murah makanan yang dijual di sini nasi ayam, nasi ikan cuma harga Rp 20 ribuan saja," ujar Fikri
Fikri juga memuji kebersihan di food court.
Menurutnya kebersihan di food court sangat baik dan harus dipertahankan.
"Masalah kebersihan sangat bagus di food court, seharusnya seperti ini kalau tempat makan," ujar Fikri.
Fikri juga mengajak pengujung untuk sempatkan waktu mampir ke food court kalau sudah selesai berbelanja kebutuhan dapur.
Food court sengaja dibangun dekat laut.
Tujuannya agar pengunjung bisa makan atau minum kopi sambil menikmati pemandangan laut yang indah.
Dengan pemandangan indah tampak laut, jembatan sukarno serta pulau Manado Tua.(Edi)
Baca juga: Daden Eks Ajudan Ferdy Sambo Sebut Anak Terakhir Putri Candrawathi Anak Adopsi, Susi Berbohong
Baca juga: Soal Mafia BBM, Kapolda Sulawesi Utara: Saya Tidak Lagi Lakukan Pencegahan Tapi Penindakan