Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Kamaruddin Nilai Penanganan Kasus Brigadir J Lambat: karena Sambo Ini Dia Full Power

Proses penanganan kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J) yang diotaki Ferdy Sambo dinilai lambat.

Editor: Glendi Manengal

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seperti yang diketahui kasus Pembunuhan Brigadir J hingga sekarang belum selesai.

Kuasa Hukum dari Keluarga Brigadir J pun menilai penanganan kasus Ferdy Sambo lambat.

Hingga ungkit soal kekuatan Ferdy Sambo di kepolisian.

Baca juga: Prediksi Timnas Indonesia vs Curacao di FIFA Match Day, Shin Tae-yong Siapkan Kejutan

Proses penanganan kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J) yang diotaki eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo dinilai berjalan lambat.

Pengacara Keluarga Mendiang Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengatakan bahwa kekuatan Ferdy Sambo adalah penyebab dari lambatnya proses pengusutan kasus pembunuhan berencana terhadap anggota Polri ini.

Menurut Kamaruddin, penuhnya kekuatan Ferdy Sambo sampai bisa mempengaruhi para pejabat di berbagai lembaga atau instansi.

"Lambatnya penanganan ini karena Sambo ini dia full power," ujar Kamaruddin saat ditemui awak media di Jambi, Minggu (25/9/2022) seperti dilansir TribunGorontalo.com dari kanal YouTube KOMPASTV.

"Dia orang yang sangat berkuasa, dia bisa mempengaruhi pejabat-pejabat antar lembaga," lanjutnya.

Sebagaimana diketahui dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J ini, sejumlah polisi termasuk Ferdy Sambo menjadi tersangka obstruction of justice atau upaya menghalangi proses penyidikan.

Upaya obstruction of justice tersebut meliputi merusak hingga menghilangkan barang bukti terkait kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Hal itulah, sebut Kamaruddin, yang membuat penyidik Tim Khusus Polri kesulitan atau lambat dalam mengusut kasus pembunuhan berencana Brigadir J ini.

"Banyak yang menghilangkan barang bukti, menghalang-halangi penyidikan, merusak barang bukti dan seterusnya, sehingga membuat kinerja penyidik jadi lambat," jelas Kamaruddin.

Adapun diketahui bahwa peristiwa penembakan yang menewaskan Brigadir J ini terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7/2022) lalu.

Atas kasus pembunuhan berencana Brigadir J ini, polisi telah menetapkan 5 orang tersangka antara lain:

1. Ferdy Sambo

2. Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo

3. Ricky Rizal alias Bripka RR, ajudan Ferdy Sambo

4. Richard Eliezer alias Bharada E, ajudan Ferdy Sambo

5. Kuat Maruf, sopir keluarga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

Kini berkas perkara pembunuhan berencana Brigadir J sedang diperiksa oleh pihak Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Agung setelah dilimpahkan dari penyidik Polri.

Kamaruddin Dikenal Pemberani

Nama Kamaruddin Simanjuntak identik dengan kasus tewasnya Brigadir J

Pantang menyerah melawan Ferdy Sambo Cs, Kamaruddin Simanjuntak terus semangat mengawal kasus tewasnya Brigadir J hingga ke persidangan. 

Seperti diketahui, Kamaruddin Simanjuntak adalah sosok pertama yang ngotot menggaungkan kabar bahwa Brigadir J tewas karena dibunuh, bukan karena aksi tembak menembak dengan Bharada E.

Ucapan Kamaruddin Simanjuntak pun terbukti.

Satu bulan kemudian, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi pun ditetapkan sebagai tersangka utama kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Kehidupan Kamaruddin Simanjuntak

Kamaruddin Simanjuntak jadi idola baru.

Dia banyak dielu-elukan khalayak usai membela Brigadir J dengan gigih, 

Siapa sebenarnya Kamaruddin Simanjuntak ?

Bercerita soal kehidupan dan identitas aslinya, Kamaruddin Simanjuntak blak-blakan.

Kepada aktivis Irma Hutabarat, Kamaruddin Simanjuntak bercerita soal asal usul hingga kampung halamannya di Siborongborong, Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Lahir dan besar di Siborongborong, Kamaruddin Simanjuntak berasal dari keluarga menengah ke bawah.

Kendati orangtuanya punya banyak lahan perkebunan dan peternakan, hidup keluarga Kamaruddin Simanjuntak tetap kekurangan.

Sebab diakui Kamaruddin Simanjuntak, hasil dari perkebunan dan peternakan orangtuanya tak menghasilkan banyak uang.

Tinggal di lingkungan perkebunan, Kamaruddin Simanjuntak dikenal memiliki watak keras nan pemberani.

Sejak kecil, Kamaruddin Simanjuntak rupanya sudah gemar menangkap penjahat.

Kamaruddin Simanjuntak mengaku sering memergoki dan menangkap orang yang mencuri di kebun orangtuanya.

"Saya waktu kecil itu terkenal pemberani. Saya waktu anak-anak itu disapa Brimob, karena saya sering menangkap penjahat, penjahat itu kebanyakan anak-anak remaja dan orangtua yang suka mencuri di lahan orangtua saya," ungkap Kamaruddin Simanjuntak dilansir TribunnewsBogor.com pada Sabtu (24/9/2022).

Semangat Kamaruddin Simanjuntak

Sebelumnya, sosok Kamaruddin Simanjuntak kembali diulas di tengah-tengah kasus Brigadir J.

Sebab, Kamaruddin Simanjuntak diisukan mundur dari pengacara Brigadir J.

Hal itu lantaran Kamaruddin Simanjuntak tampak lesu saat mengurai perkembangan kasus kliennya itu.

Diungkap Kamaruddin Simanjuntak, perjuangannya selama ini agar almarhum Brigadir J mendapat keadilan nyaris tak membuahkan hasil.

Padahal diakui pengacara ternama itu, ia sudah memberikan semuanya untuk pengusutan kasus Brigadir J.

Menjawab kabar tersebut, Kamaruddin Simanjuntak pun angkat bicara.

Dalam laman Instagram aktivis Irma Hutabarat, Kamaruddin Simanjuntak mengaku tak akan mundur dari pengacara Brigadir J.

"Saya dan tim tidak pernah mundur dalam menangani perkara pembunuhan berencana atas nama Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat," tegas Kamaruddin Simanjuntak.

Alih-alih menyerah, semangat Kamaruddin Simanjuntak justru masih terus berkobar.

Sebab tujuan utama Kamaruddin Simanjuntak adalah agar almarhum Brigadir J mendapat keadilan.

"Sepanjang surat kuasa masih ada pada kami, tetap kami perjuangkan supaya tercapai keadilan, kepastian hukum, kemanfaatannya," akui Kamaruddin Simanjuntak.

Penjelasan Kamaruddin Simanjuntak itu juga ditegaskan oleh Irma Hutabarat.

"Jika ada kabar yang meragukan
Aka HOAX - jangan langsung di share
Atau ditanggapi ya - seperti
Kamaruddin Mundur
Kamaruddin Lelah
Kamaruddin Menyerah .
Itu video yg di potong potong dan dibuat untuk menyesatkan publik - Kami tak pernah mundur," kata Irma Hutabarat.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Penanganan Kasus Brigadir J Dinilai Lambat, Kamaruddin Simanjuntak: Ferdy Sambo Ini Full Power

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved