Manado Sulawesi Utara
Pembunuhan Terjadi Lagi, Kapolres Manado Sebut Warga Tidak Taat Imbauan Polisi
Pembunuhan di Kota Manado Sulawesi Utara Terjadi Lagi, Kapolres Manado Sebut Warga Tidak Taat Imbauan Polisi.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
lihat foto
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pembunuhan kembali terjadi di Kota Manado.
Kali ini seorang pemuda bernama Tiro Moniaga warga Kelurahan Paniki, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, tewas ditikam, Minggu 25 September 2022.
Pelaku dari pembunuhan ini adalah pamannya sendiri yakni AR alias Kedu.
Menanggapi kasus ini, Kapolresta Manado Kombes Julianto P Sirait mengatakan jika masih banyak warga yang tak mau taat akan himbauan pemerintah.
"Kita kan sudah himbau agar jangan sajikan miras saat pengucapan syukur, tapi masih banyak yang tak mau dengar," ujarnya.
Ia menegaskan jika semua program Polresta Manado tak akan ada gunanya jika masyarakat tak mau taat.
"Nanti kalau sudah kejadian kami lagi yang disalahkan. Padahal sudah kami ingatkan jangan siapkan miras," ungkapnya.
Perwira tiga melati ini meminta agar masyarakat bisa membantu polisi.
"Cara bantunya gimana? Yah dengan taat pada himbauan yang tadi," tegas dia.
Sebelumnya diketahui, hari pengucapan syukur atau Thanksgiving di Kota Manado diwarnai dengan kasus pembunuhan.
Pemicunya masih sama dengan kasus-kasus kekerasan sebelumnya yakni dikarenakan miras dan mabuk.
Kali ini kasus pembunuhan terjadi di Kelurahan Paniki, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Minggu 25 September 2022.
Korban diketahui bernama Tiro Moniaga warga Kecamatan Mapanget, Kota Manado.
Tiro diduga ditikam oleh pamannya sendiri yang dalam keadaan mabuk. (Nie)
• Kasus Pembunuhan di Manado, 19 Nyawa Melayang, Kasat Reskrim Minta Warga Lapor Bila Ada Pesta Miras
• Info Terbaru Harga Bahan Pokok di Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara, Senin 26 September 2022
• Kronologi Kasus Paman Bunuh Ponakan di Manado, Ternyata Korban Sempat Cekcok dengan Ibunya
