Bursa Capres
Puan Maharani Capres Perempuan Paling Tinggi Elektabilitas, Sebut 6 Nama Masuk, Ada Susi dan Risma
Sebenarnya pemilih perempuan sangat seksi di Pemilu 2024. Hal ini karena penduduk Indonesia jumlah perempuan lebih banyak dari lelaki.
TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Sebenarnya pemilih perempuan sangat seksi di Pemilu 2024. Hal ini karena penduduk Indonesia jumlah perempuan lebih banyak dari lelaki. Sehingga potensi pemilih perempuan harus benar-benar menjadi perhatian partai politik dan bakal calon presiden.
Menariknya lagi, selama pemilihan Presiden dipilih secara langsung oleh masyarakat belum pernah terpilih Presiden perempuan. Di awal Pilpres dipilih oleh masyarakat sebenarnya Megawati Soekarnoputri sebenarnya dua kali ikut pencalonan tetapi kalah suara.
Karena itu, Capres perempuan tidak ada salahnya dicoba di Pemilu 2024 kali ini.
Beberapa nama mulai muncul di survei yang diadakan oleh berbagai lembaga survei.
Terakhir Lembaga Survei KedaiKOPI memaparkan hasil riset terkait calon presiden dari kalangan wanita.
Hasilnya, ditemukan ada 6 calon presiden perempuan yang disebutkan oleh pemilih dalam pertanyaan terbuka tentang elektabilitas.
Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo dalam diskusi virtual Polemik MNC Trijaya bertajuk ‘Elektabilitas Capres dalam Bingkai Survei, Sabtu (3/9/2022).
Baca juga: Segini Kekayaan Suharso Monoarfa, Baru Diberhentikan Sebagai Ketua DPP PPP, Utangnya Juga Banyak
Baca juga: Kamaruddin Simanjuntak Sebut Putri Candrawathi Selalu Berbohong, Desak Segera Ditahan
Keenam nama tersebut di antaranya Puan Maharani dengan 9,6 persen, Megawati Soekarnoputri 0,7 persen, Susi Pudjiastuti 0,6 persen, Khofifah Indar Parawansa 0,6 persen, Tri Rismaharini 0,5 persen dan Sri Mulyani 0,2 persen.
“Jadi paling tidak ada enam nama pwrempuan yang muncul dari responden itu sendiri. ini pertamyaan terbuka,” kata Kunto Adi Wibowo.
“Dan di sini, kelihatan efek atau rembesan dari persetujuan presiden perempuan tadi,” ujarnya menambahkan.
Ia melanjutkan, alasan para responde memilih presiden perempuan lantaran dianggap berani, tegas hingga cerdas. Sementara 11,6 persen responden memilih perempuan karena memiliki gender serupa.
Selain simulasi terbuka, Kunto mengatakan suvei juga menyajikan pertanyaan tertutup 19 tokoh, nama-nama capres perempuan.
Hasilnya capres perempuan memiliki tren penguatan dengan Puan Maharani mendapatkan keterpilihan sebesar 11,3 persen, Susi Pudjiastuti 1,6 persen, Tri Rismaharini 1,4 persen, Khofifah Indar Parawansa 1,3 persen dan Sri Mulyani Indrawati 0,6 persen.
"Peluang perempuan di pilpres 2024 semakin terbuka lebar dengan konsistensi angka keterpilihan capres perempuan di dalam simulasi sepuluh nama sampai dengan empat nama," kata Kunto.
Sementara itu, ia mengatakan figur perempuan dalam calon wakil presiden pun punya elektabilitas yang cukup tinggi pula.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/potret-puan-maharani-megawati-dan-prabowo-subianto1.jpg)