Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Segini Kekayaan Suharso Monoarfa, Baru Diberhentikan Sebagai Ketua DPP PPP, Utangnya Juga Banyak

Nama Suharso Monoarfa mendadak jadi sorotan setelah dicopot dari jabatan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Editor: Alpen Martinus
Fransiskus Adhiyuda
Suharso Monoarfa terpilih sebagai Ketua Umum PPP periode 2020-2025. Berikut harta kekayaanya. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sosok Suharso Monoarfa harus rela meletakkan jabatannya sebagai Ketua Umum (Ketum) PPP.

Keputusan tersebut diambil setelah musyawarah pimpinan tiga majelis DPP PPP.

 Suharso Monoarfa dikenal memiliki kekayaan yang cukup melimpah.

Baca juga: Suharso Monoarfa Ungkap Bahasan dalam Makan Siang Jokowi Bersama Para Ketum Parpol Koalisi


Suharso Manoarfa saat masih menjabat sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memberikan kata sambutan di sela-sela penyerahan berkas pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 di gedung KPU, Jakarta Pusat, Rabu (10/8/2022). Kini Suharso Monoarfa diberhentikan dari jabatan sebagai Ketua Umum PPP. Inilah harta kekayaannya yang mencapai Rp 73 miliar dan ada utang Rp 26 miliar. (Tribunnews/JEPRIMA)

Inilah harta kekayaan Suharso Monoarfa yang kini diberhentikan dari jabatan sebagai Ketua Umum (Ketum) PPP.

Suharso Monoarfa tercatat memiliki harta kekayaan yang mencapai Rp 73 miliar atau tepatnya Rp 73.064.251.480.

Hal ini berdasarkan laporan harta kekayaan yang diserahkan Suharso Monoarfa kepada KPK pada 29 Maret 2022.

Dalam laporan tersebut, Suharso yang dicopot dari jabatan Ketum PPP ini juga diketahui memiliki utang sebesar Rp 26.901.999.595.

Baca juga: Harta Kekayaan Suharso Monoarfa, Menteri PPN yang Gugat Cerai Istrinya, Punya Hutang Rp 25,6 Miliar

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali (tiga kiri), Wakil Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa (empat kiri), dan Sekjen PPP, Romahurmuziy (tiga kanan) menyerahkan berkas daftar bakal calon legislatif sementara kepada petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2013). PPP mendaftarkan bakal calon legislatif sebanyak 560 orang dengan komposisi 354 laki-laki dan 206 perempuan untuk 77 daerah pemilihan (dapil).
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali (tiga kiri), Wakil Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa (empat kiri), dan Sekjen PPP, Romahurmuziy (tiga kanan) menyerahkan berkas daftar bakal calon legislatif sementara kepada petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2013). PPP mendaftarkan bakal calon legislatif sebanyak 560 orang dengan komposisi 354 laki-laki dan 206 perempuan untuk 77 daerah pemilihan (dapil). (WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN)

Suharso diketahui sudah tiga kali melaporkan hartanya sejak menjadi Menteri PPN.

Yaitu pada 2020, 2021, dan 2022. Dari ketiga laporan itu, terpantau ada kenaikan harta kekayaan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas itu setiap tahunnya.

Pada 2022, Suharso memiliki harta sebesar Rp 59.861.206.050 lalu naik menjadi Rp 69.793.308.036, hingga kini Rp 73.064.251.480.

Dengan demikian ada kenaikan sekira Rp 1,3 miliar selama dua tahun.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Alasan Menteri Suharso Monoarfa Gugat Cerai Istri, Nurhayati Berharap Bisa Rujuk


Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Manoarfa memberikan kata sambutan disela-sela penyerahan berkas pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 di gedung KPU, Jakarta Pusat, Rabu (10/8/2022). PPP secara resmi mendaftarkan diri sebagai salah satu calon partai peserta Pemilu 2024 ke KPU. (Tribunnews/JEPRIMA)

Pada laporan terbaru, aset berupa tanah dan bangunan menyumbang sebagian besar harta kekayaan Suharso.

Ada delapan tanah dan bangunan milik Suharso dengan nilai Rp 91.872.050.000.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved