Pantas Vladimir Putin dan Joe Biden Ucapkan Selamat HUT ke-77 RI, Begini Hubungan Dengan Indonesia
Namun yang paling menonjol ucapan dari Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin
Karena Kyiv masih menjadi sasaran Rusia, bukan tidak mungkin pada saat kunjungan Jokowi bersamaan dengan serangan pesawat tempur atau rudal jarak jauh.
"Mungkin tidak ditujukan pada Presiden Jokowi, tapi karena berada di kota yang sama, harus waspada dampaknya," ujar Ridlwan.
Ancaman risiko yang kedua datang dari pihak pihak gelap yang tidak ingin kunjungan berhasil.
Sebab, jika berhasil maka Jokowi dianggap mempermalukan mereka.
"Ini juga harus diwaspadai karena di medan perang, anonim army atau pasukan gelap bisa saja beroperasi, mereka berupaya mempermalukan Ukraina sebagai tuan rumah," ujar Ridlwan.
Ancaman risiko yang ketiga adalah saat kunjungan ke Moskwa, Rusia.
Pihak Rusia harus benar-benar menjamin keamanan Jokowi dari pihak pihak anti Rusia yang tidak ingin hubungan Indonesia Rusia berjalan baik.
"Walaupun bukan medan perang namun risiko di Kota Moskwa sama dengan Kota Kyiv," ujarnya.
Ridlwan meyakini tim pengamanan gabungan yang terdiri dari Direktorat B Bais, Direktorat 1 Luar Negeri BIN, Paspampres dan berbagai dukungan tim lainnya mampu membuat kunjungan bersejarah Jokowi lancar.
"Ini mirip dengan kunjungan Soeharto ke Sarajevo Bosnia pada Maret 1995, semoga semuanya aman dan sukses," ujarnya.
Pengamat Khawatir Keselamatan Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan berkunjung ke Rusia dan Ukraina untuk menemui presiden dua negara yang sedang berperang itu.
Jokowi dijadwalkan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Ibu Kota Rusia.
Sementara pertemuan Jokowi dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dijadwalkan di Kiev, Ibu Kota Ukraina.
Pertemuan Jokowi dengan Zelensky menjadi masalah karena sedang berkecamuk perang di negara itu dengan Rusia.