Brigadir J Tewas
Akhirnya Terungkap Alasan Bharada E Tak Terluka saat Baku Tembak, Pengacara: Brigadir J Tergoncang
Padahal dalam insiden tersebut, Brigadir J melepas tembakan sebanyak tujuh kali ke arah Bharada E atau Richard Eliezer Pudihang Lumiu.
Namun, untuk masalah kepemilikan senjata, Andreas menyerahkan hal tersebut kepada pihak berwenang.
"Dia punya surat izin, nanti biar proses hukum yang menjawab itu," ujarnya.
Penjelasan Polisi
Terkait kondisi Bharada E yang tidak terluka sama sekali dalam baku tembak antara Brigadir J juga pernah disampaikan Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.
Menurut Ahmad Ramadhan, posisi Bharada E yang berada di lantai yang lebih tinggi menjadi alasan kenapa ia bisa terlindungi.
"Tidak ada (kena tembak), kan posisi dia lebih tinggi dan dia posisinya dalam keadaan yang terlindungi," kata Ramadhan pada Senin (11/7/2022), dikutip dari Kompas.tv.
Penembakan terjadi ketika Bharada E menegur Brigadir J, tetapi korban tidak terima karena disebut sempat melecehkan istri Irjen Ferdy Sambo.
Ramadhan mengungkapkan, Brigadir J melecehkan istri Irjen Ferdy ketika berada di dalam kamar.
Ia menyebut Brigadir J menodongkan senjata ke kepala istri Kadiv Propam Polri nonaktif itu.
"Itu benar melakukan pelecehan dan menodongkan senjata dengan pistol ke kepala istri Kadiv Propam itu benar," ujar dia, dilansir Kompas.com.
Ketika peristiwa itu terjadi, istri Irjen Ferdy Sambo sempat berteriak minta tolong hingga terdengar Bharada E yang berada di lantai atas.
Bharada E pun sempat menanyakan soal teriakan itu kepada Brigadir J dari lantai atas.
Namun, Brigadir J justru melepaskan tembakan pada Bharada E.
"Setelah dengar teriakan, itu Bharada E itu dari atas, masih di atas itu bertanya, 'Ada apa Bang?' Tapi, langsung disambut dengan tembakan yang dilakukan oleh Brigadir J," ungkap Ramadhan.