Polri
Ingat Jenderal Sutarman? Eks Kapolri Dicopot dan Tolak Tawaran Jokowi, Begini Nasibnya Usai Pensiun
Cerita Jenderal Sutarman dicopot Jokowi saat jadi Kapolri. Tolak tawaran dari presiden dan memilih pensiun.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Masih ingat Jenderal Sutarman, Kapolri yang dicopot Jokowi pada tahun 2015 lalu?
Setelah dirinya diberhentikan secara hormat, Sutarman sempatditawari dua jabatan penting di pemerintahan dari Presiden Joko Widodo, langsung ditolak.
Berikut ini cerita ayah Jenderal Sutarman, Pawiro Miharjo, setelah sang anak diberhentikan Presiden Joko Widodo ( Jokowi) sebagai Kapolri.
Tak hanya itu, Jenderal Sutarman saat itu juga menolak 2 jabatan mentereng yang ditawarkan Jokowi.
Jenderal Sutarman merupakan sosok yang tak mau berkecimpung dalam pemerintahan usai dicopot menjadi Kapolri oleh Presiden Jokowi.
Ketika Jenderal Sutarman Dicopot Presiden Jokowi dari Jabatan Kapolri
Cerita Jenderal Polisi Sutarman telah resmi menyerahkan tampuk kepemimpinan Polri kepada Komjen Badrodin Haiti, Rabu (21/1/2015) silam.
Pria kelahiran 5 Oktober 1957 ini sempat ditawari jabatan sebagai menteri atau dubes oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, kedua opsi itu ditolak.
Ternyata, Sutarman sempat curhat kepada sang ayah, Pawiro Miharjo (83), soal tawaran jabatan dari Presiden Jokowi itu.
Ungkapan hati Sutarman itu terlontar dalam sebuah dialog di meja makan.
Mbah Pawiro, demikian sapaan akrab ayah Sutarman, bercerita banyak kepada Tribun Jogja soal pembicaraannya dengan sang anak saat dirinya ke Jakarta.
Tribun Jogja sengaja menyambangi rumah Mbah Pawiro di Dukuh Dayu RT/RW 03/XI, Desa Tawang, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (5/2/2015).
Duduk di selasar rumahnya, Mbah Pawiro lantas bercerita mengenai kunjungannya ke Jakarta untuk menemui sang anak.
Ia mengemukakan, tujuannya ke Ibu Kota merupakan bentuk sokongan moral kepada anaknya selepas dicopot dari jabatannya sebagai Kapolri.