Nasional
Indonesia Negara Ketiga dengan Kasus Kusta Terbanyak, Sulut Belum Capai Eliminasi Kusta
Indonesia merupakan negara ketiga penyumbang terbanyak kasus kusta di dunia. Penyakit kusta memang kompleks dan harus segera ditangani.
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Penyakit kusta masih terus menghantui masyarakat Indonesia.
Indonesia merupakan negara ketga dengan kasus kusta terbanyak di dunia.
Nomor satu dan dua diduduki oleh India dan Brazil.
Data tersebut diungkapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2021.
Penyakit kusta memang kompleks dan perlu ditangani dengan segera.
"Jadi tiga negara, India, Brazil, dan Indonesia itu menyumbang sekitar 72,5 persen dari kasus yang terdaftar. Sedangkan menyumbang kasus baru sebesar 74 persen," ujar Technical Advisor NLR Indonesia, dr Christina Widaningrum, dalam webinar, Jumat (25/6/2022).
Tak hanya itu, masih terdapat enam provinsi belum mencapai eliminasi kusta dari total 34 provinsi yang ada.
Dijelaskan Christina, eliminasi kusta diartikan sebagai angka kesakitan kurang dari 1 per 10.000 penduduk, yang dianggap tidak lagi menjadi masalah kesehatan masyarakat.
Adapun enam provinsi tersebut di antaranya Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat.
Selain itu, ada 92 kabupaten/kota yang belum mencapai eliminasi di 17 provinsi.
Baca juga: Rusia Kembali Hantam Kyiv dengan Rudal, 5 Orang Terluka, Lainnya Terkubur dalam Puing
Baca juga: Seorang Anak di Bangka Tengah Tega Bunuh Ibu Kandungnya, Kesal Karena Tak Dapat Ini
Ia mengatakan bahwa kasus baru kusta di Indonesia tahun 2021 mencapai 10.976 pasien, kasus terdaftar 12.230, dan angka cacat tingkat 2 mencapai 2,47 per 1 juta penduduk.
"Proporsi kasus baru tanpa cacat 83 persen, jadi masih ada pasien kusta sekitar 17 persen yang ditemukan dalam keadaan cacat. Proporsi kasus baru anak juga lebih dari 10 persen, artinya penularan di masyarakat masih tinggi, harusnya kurang dari 5 persen. Jadi masih anak-anak sudah ketularan kusta," terang Christina.
Di sisi lain, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menargetkan eliminasi kusta pada 2024 mendatang.
Meski begitu, upaya eliminasi kusta di Tanah Air masih dihadapkan pada berbagai tantangan.
Salah satunya ialah stigma maupun diskriminasi terhadap keluarga dan penderita kusta.
