News
Diterkam Buaya hingga Lengannya Putus, Seorang Warga di Singkawang Dilarikan ke Rumah Sakit
Seorang warga diterkam seekor buaya hingga lengannya putus. Polisi menyebut seharusnya ada plang, namun sudah lama tak terpasang.
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kamis (9/6/2022), seorang warga diterkam buaya di Sinka Zoo Singkawang, Kalimantan Barat.
Warga tersebut diterkam buaya hingga lengannya putus.
Polres Singkawang hingga saat ini masih terus menyelidiki kejadian tersebut.

"Belum ada arah untuk penindakan hukum, tapi kita masih kumpulkan bahan dan keterangan pihak-pihak terkait," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar) AKP David Sipahutar saat dihubungi, Jumat (10/6/2022).
Menurut David, hasil pemeriksaan sementara, di lokasi kejadian, tepatnya di kolam tempat penampungan buaya tersebut, sebenarnya ada plang pemberitahuan tapi tidak terpasang.
Baca juga: Masih Ingat Pelawak Adul? Kabarnya Besok Ia Akan Menikah, Di Sini Lokasinya
Baca juga: Cara Mengunduh Video di Facebook, Gunakan Aplikasi atau Tanpa Aplikasi
"Ada plang, tapi kita ke sana sudah tidak terpasang," ucap David.
Diberitakan, Ilham (49), warga yang mengunjungi Sinka Zoo Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar) diterkam buaya, Kamis (9/6/2022) siang.
Kejadian tersebut mengakibatkan lengan kanan korban putus.

Dia kini dirawat di RSUD Abdul Aziz Singkawang.
Salah seorang warga setempat, Yanto menceritakan, peristiwa berawal ketika korban sedang mengganti ban mobilnya yang bocor, di lokasi wisata Sinka Zoo, Rabu (9/6/2022) pukul 13.00 WIB.
Baca juga: Air Mata Atalia Praratya Mengalir Lihat Jasad Eril Dimandikan, Hanya Bisa Saksikan Via Video Call
Baca juga: Pj Sekda Sitaro Agus Poputra Minta Penghapusan Tenaga Honorer Ditunda
Usai mengganti ban mobilnya, korban mendatangi sebuah sumur untuk mencuci tangan.
Namun nahas, tiba-tiba seekor buaya muncul dan langsung menerkam lengan kanan korban.
"Meski korban sempat melawan namun korban harus rela kehilangan lengannya," ucap Yanto.

Usai kejadian korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang guna mendapatkan pertolongan medis.
Yanto menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut.