Terkini Sulut
Harga Komoditi Perkebunan Sulut 'Meroket', Cengkih Tembus Rp 106.000, Kopra dan Vanili Masih Tinggi
Harga Komoditi Perkebunan Sulut sedang meroket di tahun 2022. Harga cengkih kering Rp 106.000 per kilogram.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Handhika Dawangi
Kedua, situasi harga tinggi ini merupakan keesempatan bagus untuk merawat tanaman melakukan peremajaan, atau perluasan lahan tanam.
Harus bijaksana menyiasati kondisi karena harga komoditas seperti cengkih dan kelapa fluktuatif, ada kalanya akan turun harganya sesuai situasi kondisi pasar
''Jadi tanaman itu diurus, buat peremajaan tambah tanaman baru, rawat tanaman. Karena pohon kelapa itu pohon lama yang sudah menurun produktifitas," katanya
Melki mengimbau petani di situasi komoditas harga bagus jangan befoya-foya, menjadi konsumtif, sebaiknya menyimpan uang dan pergunakan uang ini untuk kebutuhan mendesak.
Haris jeli bijaksana memanfaatkan komoditi jangan berfoya - foya karena hasil tinggi kadi konsumtif tidak simpan uang tambah laham urus tanaman berproduksi lebih baik
"Prediksi saya harga komoditas perkebunan seperti kelapa masih akan bagus beberapa waktu ke depan," ujarnya. (ryo)