KKB di Papua
Soleno Lolo, Tukang Ojek Asal Toraja Tewas Ditembak KKB Papua di Puncak, Diadang di Tengah Jalan
Nasib Soleno Lolo, tukang ojek yang ditembak KKB Papua di Puncak Jaya. Meninggal akibat luka tembak. Diadang di tengah jalan usai mengantar penumpang.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Nasib malang Soleno Lolo, seorang yang berprofesi sebagai tukang ojek menjadi korban penembakan Kelompok Kriminal bersenjata ( KKB ) di daerah Puncak Jaya, Papua pada Selasa (12/4/2022).
Soleno Lolo meninggal dunia karena luka tembak di bagian rusuk.
Aksi penembakan terhadap Soleno Lolo dan satu orang rekan seprofesinya terjadi saat mereka diadang di tengah jalan.
Hal itu diungkapkan pihak Kepolisan Daerah Papua bahwa KKB sebagai pelaku penembakan terhadap dua tukang ojek di Kabupaten Puncak Jaya, Selasa (12/4/2022).
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa kamal menuturkan insiden penembakan tersebut berlangsung di Kampung Lumbuk, Distrik Tingginambut, pukul 10.00 WIT.
(Potret tukang ojek yang selamat setelah ditembak KKB Papua di Puncak Jaya, Selasa 12 April 2022 dievakuasi aparat./Dok. Istimewa)
Akibatnya, tukang ojek bernama Soleno Lolo asal Toraja, meninggal dunia setelah mengalami luka tembak di bagian rusuk kanan.
Sementara rekannya, Sauku DG Paewa asal Makassar mengalami luka tembak dibagian kepala.
Kondisinya kritis dan tengah mendapatkan perawatan medis di RSUD Mulia.
"Korban meninggal dunia masih menunggu pihak keluarga apakah diterbangkan kekampung halaman
atau dimakamkan di Puncak Jaya," ujar Kamal dalam rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com, Selasa siang.
Hanya, Kamal tak menyebut siapa komandan KKB yang melakukan penembakan itu.
Kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap dalang penembakan.
"Pelakunya masih didalami dan perlu dikumpulkan keterangan untuk mengetahui dari kelompok mana yang melakukan kekerasan di Puncak Jaya," kata Kamal.
Kamal mengatakan, KKB menembak kedua korban saat berkendara.