Pantas Perdana Menteri Malaysia Tak Disambut di Arab Saudi, Ternyata Ada Hal Penting

Seorang sumber mengatakan Duta Besar Malaysia untuk UEA Mohd Tarid Sufian sudah memberitahu Kantor Perdana Menteri Malaysia, bahwa Kerajaan UEA sudah menyampaikan keraguan bisa menyambut kedatangan rombongan PM Malaysia pada 29 Maret 2022.

Kerajaan UEA sudah menyampaikan kedatangan rombongan PM Malaysia pada 29 Maret 2022 dianggap kurang tepat, mengingat ada ratusan tamu penting lainnya yang berkunjung ke Dubai bersempena Dubai Expo 2020 yang berakhir 31 Maret 2022.

Akibat pandemi Covid-19, Dubai Expo 2020 yang semula digelar 20 Oktober 2020 hingga 10 April 2021, akhirnya digeser ke 1 Oktober 2021 - 31 Maret 2022.

Namun entah di mana masalahnya, informasi yang disampaikan diplomatnya tidak diindahkan Kantor Perdana Menteri Malaysia.

“Wisma Putra (Kantor Perdana Menteri) atau Menteri Luar Negeri sepatutnya menyarankan perdana menteri untuk menjadualkan ulang kunjungan itu. Ini adalah kelemahan besar karena melibatkan diplomasi dan reputasi Pemerintah Malaysia,” kata sumber.

Satu lagi sumber mengatakan pejabat senior di Kementrian Luar Negeri sangat marah pada Menteri Luar Malaysia Saifuddin Abdullah karena tidak mempertahankan diplomatnya yang dianggap sudah bertindak benar.

“Sudah tentu pegawai mereka akan menjawab ini adalah mutasi biasa dan tidak ada kaitan dengan lawatan perdana menteri. Tetapi pegawai tidak akan mempercayainya,” katanya.

Hingga berita dipublikasikan, Menteri Luar Negeri Malaysia Saifuddin Abdullah belum memberikan keterangan. (FMT)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com