Berita Nasional
Aksi Heroik Sertu Suparto Robek Seragam TNI untuk Balut Luka Korban Kecelakaan Berbuah Penghargaan
Sertu Suparto mendapat penghargaan berupa Patung Praja Raksaka dan piagam dari Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto.
Penjelasan Pangdam IX/Udayana
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto menuturkan, apa yang dilakukan Sertu Suparto bukanlah pencitraan maupun rekayasa.
"Hal ini bukan pencitraan yang direkayasa, tapi ini murni panggilan tugas yang wajib dilaksanakan oleh setiap prajurit," ungkapnya, Senin.
Sonny menyampaikan, tindakan yang dilakukan Sertu Suparto merupakan kewajiban sebagai anggota TNI AD yang memegang teguh Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI.
Dalam Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI, salah satu butirnya menyebutkan bahwa anggota harus menjadi contoh dan memelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya.
"Dengan apresiasi ini, saya berharap agar ini dijadikan motivasi untuk seluruh prajurit Kodam IX/Udayana lainnya, untuk selalu berbuat yang sama dalam membantu masyarakat sekelilingnya," tandasnya.

Kronologi
Aksi heroik yang dilakukan Suparto itu terjadi di depan Koramil 61/10-Klungkung, tepatnya di wilayah Desa Besang, Kelurahan Semarapura, Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali. Tindakan Suparto tersebut pun viral di media sosial.
"Iya (benar), dia (Suparto) Babinsa kelurahan Semarapura Klod Kangin," kata Danramil 1610-01/Klungkung, Kapten Caj Putu Suteja dalam keterangannya, Senin (21/3/2022).
Suteja menjelaskan, peristiwa kecelakaan yang melibatkan dua unit motor itu terjadi pada Jumat (18/3/2022) lalu sekitar pukul 07.20 Wita. Dua pengendara itu, masing-masing Ketut Rusmini (53) dan I Nengah Sukarsa (49), berstatus sebagai aparatur sipil negara (ASN).
Saat itu, motor Honda Vario dengan polisi DK 3867 M yang dikendarai I Nengah Sukarsa bergerak dari arah selatan menuju ke utara di Jalan Raya Gajah Mada, Kelurahan Semarapura Kangin.
Sedangkan dari arah yang sama, bergerak sepeda motor Honda Vario DK 6978 MV yang dikendarai Ni Ketut Rusmini.
Selanjutnya, tanpa memperhatikan situasi lalu lintas di depannya I Nengah Sukarsa berbelok ke kanan atau ke arah timur dengan menyalakan lampu sein.
Selang beberapa saat, motor itu tiba-tiba ditabrak dari belakang oleh motor Honda Vario yang dikendarai Ni Ketut Rusmini. Keduanya lalu terjatuh dan mengalami luka.
"Korban Ketut Rusmini mengalami sakit pada kaki pergelangan kiri, luka terbuka dan bengkak, telapak tangan kanan lecet, punggung kaki kanan lecet," kata Suteja.