Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info

Inilah Hukuman Bagi yang Melakukan Dosa Berzina, Sangat Berat

Jangan mendekati zina apalagi melakukannya. Inilah hukuman bagi yang melakukan dosa zina. 

Istimewa via tribuntimur.com
Ilustrasi berhubungan dengan bukan pasangan yang sah. 

6. Berpuasa

Berpuasa adalah salah satu cara melatih hawa nafsu dan kesabaran kita. Puasa juga dapat menghapuskan dosa apabila dilakukan dengan sungguh-sungguh terutama jika melakukan puasa sunnah seperti puasa arafah (baca keutamaan puasa arafah) dan asy syura.(baca keutamaan puasa arafah)

7. Memperbanyak membaca Al Quran dan bersholawat pada Nabi Muhammad.

Alquran dapat menjernihkan hati dan membacanya tidak hanya mendatangkan ketenangan akan tetapi juga menghapuskan dosa seseorang. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits berikut ini

"Bacalah Al Qur`an, karena sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat untuk memberikan syafa`at kepada pembacanya” (HR. Muslim).

Bersholawat pada Nabi Muhammad insyaallah akan mendapat syafaat beliau di akhirat. Percayalah sesungguhnya Nabi Muhammad tidak akan rela jika masih ada umatnya yang belum masuk syurga, kecuali yang telah melakukan dosa syirik atau tertutup hatinya dari Allah yang Maha Esa.

Janji Allah Bagi Hambanya yang Berdosa

Dalam Alquran Allah juga menunjukan belas kasihnya bagi hambanya yang bertaubat dengan sungguh-sungguh. Semua dosa diampuni kecuali satu dosa yang paling besar dan fatal, yakni dosa syirik menduakan Allah dengan sesembahan lain.

Allah Ta’ala berfirman,

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya.” (QS. An Nisa’: 48).

Bahayanya Zina untuk Pasangan dan Anak

Begini penjelasan Ustaz Abdul Somad:

Saudara-saudara yang pernah terjerumus zina, segera melakukan shalat tobat, banyak-banyak mohon ampun kepada Allah.

Membuang kenangan yang buruk-buruk.

Minta tolong kepada Allah.

"Siapa saja yang bertobat, beriman, beramal sholeh, apa janji Allah? Allah mengganti yang buruk-buruk dulu, menjadi kebaikan.

Dulu dia berzina kemudian wanita tersebut hamil lalu dinikahi, orang memang tidak tahu. Kemudian lahir anak dari istrinya itu, pernikahannya sah dan tidak perlu diulang," katanya.

Tetapi efek setelah itu ada empat, setelah anak lahir tidak boleh memakai bin ayahnya.

Seandainya anak yang pertama laki-laki, lalu lahir kemudian adiknya perempuan, maka dia tidak bisa menjadi wali nikah bagi adik-adiknya karena tidak ada hubungan nasab.

"Mereka hanya saudara seibu saja. Lalu, jika ayah meninggal maka sang anak tidak dapat harta warisan. Bila anaknya perempuan mau menikah, maka walinya bukan ayahnya tersebut, karena harus melalui wali hakim," pungkasnya.

Semoga dengan mengamalkan cara-cara di atas segera diberi ampunan, diberi petunjuk jalan, diberi kekuatan untuk istiqomah. Tetap lah paksa diri untuk bedan rjuang menjadi manusia yang lebih baik. Cari lah teman dan lingkungan yang baik dan benar sesuai ajaran Islam.

(*/Tribun-Medan.com)

Telah tayang di: Tribun-Medan.com

Sumber: TribunMedan.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved