Berita Kesehatan
Bulan Ramadan Semakin Dekat, Berikut 5 Hal Penting untuk Persiapan Puasa bagi Penyandang Diabetes
Di bulan Ramadan, umat Muslim diwajibkan berpuasa. Bagi penyandang diabetes, tentu ingin juga melaksanakan ibadah puasa.
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Bulan Ramadan 1443 H semakin dekat.
Di bulan Ramadan, umat Muslim diwajibkan berpuasa. Bagi penyandang diabetes, tentu ingin juga melaksanakan ibadah puasa.
Namun, penyandang diabetes tidak boleh sembarangan dalam melaksanakan puasa ini.
Pasalnya risiko yang ditimbulkan bisa cukup serius bagi penyandang diabetes.
Bahkan tak jarang dapat mengancam jiwa.
Menurut laman niddk.nih.gov, hipoglikemia adalah risiko nomor satu yang perlu diwaspadai penyandang diabetes saat berpuasa.
Hipoglikemia merupakan kondisi ketika kadar gula di dalam darah berada di bawah normal.
Hipoglikemia yang terlambat ditangani bisa mengakibatkan penurunan kesadaran dan kejang, hingga kerusakan permanen pada otak.
Karena itu, sebelum melaksanakan ibadah puasa penting kiranya bagi penyandang diabetes untuk melakukan persiapan.
Melansir laman WebMD (6/12/2020), berikut 5 hal penting yang perlu diperhatikan penyandang diabetes sebelum melakukan ibadah puasa.
1. Bicaralah dengan dokter terlebih dahulu

Jika kita menderita diabetes tipe 1, masalah kesehatan lain akibat diabetes, atau pernah mengalami hipoglikemia, dokter mungkin menyarankan untuk tidak berpuasa.
Namun jika dokter mengatakan tidak apa-apa untuk mencoba, tanyakan apakah kita perlu memeriksa gula darah lebih sering atau menyesuaikan obat diabetes selama dan setelah puasa.
2. Selalu perhatikan tanda-tanda gula darah rendah
Jika kita mulai merasa gemetar, berkeringat, atau bingung, itu mungkin tanda dari gula darah terlalu rendah.